Sejumlah pondok pesantren di Jawa Barat telah dibuka. Sempat jadi sorotan masyarakat, karena Ponpes ditakutkan akan menjadi kluster baru penyebaran Covid-19 di Jawa Barat.
DARA | BANDUNG – Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GGTP) Covid-19 Jawa Barat, Daud Achmad mengatakan, pembukaan pesantren sama halnya dengan dibukanya kembali sekolah di zona hijau.
Ia menyebutkan, pihaknya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menerapkan protokol kesehatan di lingkungan sekolah maupun pesantren.
“Saya kira kita semua berusaha termasuk juga rencana pembukaan sekolah-sekolah di Kota Sukabumi. Kita semua berusaha semaksimal mungkin menerapkan protokol kesehatan dengan memasang alat-alat tertentu kemudian melakukan rapid test dan sebagainya,” ujar Daud di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (9/8/2020).
Dengan penerapan protokol kesehatan tersebut, pihaknya akan terus berupaya memininalisir penyebaran Covid-19 di Jawa Barat, khususnya di lingkungan pondok pesantren.
“Jadi semata-mata kita berupaya untuk meminimalisir supaya pesantren maupun sekolah yang sekarang mulai dibuka itu tidak menjadi tempat atau kluster atau sarana untuk penularan dari pada Covid-19 ini,” ujarnya.***
Editor: denkur
