Indonesia termasuk negara rawan gempa. Tercetat sekitar 8.000 gempa mengguncang Indonesia setiap tahunnya.
DARA| Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap Indonesia wilayah rawan gempa. Terpantau terdapat 16 zona megathrust yang mengepung Tanah Air.
Zona megathrust adalah pertemuan antar-lempeng tektonik Bumi di zona subduksi, yakni titik di mana satu lempeng meluncur ke bawah lempeng lain, yang biasanya ada di lautan. Bahaya utama dari megathrust adalah gempa besar dan tsunami raksasa.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan, setiap tahunnya tercetat sekitar 8.000 gempa mengguncang Indonesia.
“Dalam setahun terjadi gempa lebih dari 8,000. Kemudian terjadi gempa signifikan yang dirasakan sekitar 350 kali, gempa merusak sekitar 15 kali dalam setahun. Dan dua tahun sekali terjadi gempa berpotensi tsunami.” kata Daryono, dalam konferensi pers di Kantor Kominfo, Jakarta, Selasa (1/10/2024).
Daryono kemudian menyoroti Indonesia dikepung sejumlah sumber gempa, seperti 13 zona megathrust dan 294 sesar aktif.
Merujuk Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia Tahun 2017, setidaknya ada 13 zona megathrust yang mengepung Indonesia. Namun, beberapa di antaranya mengalami pecah segmen, sehingga membentuk segmen yang baru, seperti Segmen Mentawai yang dibagi menjadi Segmen Mentawai-Siberut dan Segmen Mentaawai-Pagai.
Namun begitu, para pakar dari luar maupun dalam negeri, mengatakan bahwa gempa yang bersumber dari megathrust sampai saat ini belum bisa diprediksi.
Berikut daftar lengkap segmen megathrust berdasarkan Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia tahun 2017. (dikutip dari CNNIndonesia):
1. Megathrust Andaman-Sumatra
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 9,2 dan bergeser 4 cm per tahun.
2. Megathrust Nias-Simeulue
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 8,9 dan bergeser 4 cm per tahun.
3. Megathrust Batu
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 8,2 dan bergeser 4 cm per tahun.
4. Megathrust Mentawai-Siberut
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 8,7 dan bergeser 4 cm per tahun.
5. Megathrust Mentawai-Pagai
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 8,9 dan bergeser 4 cm per tahun.
6. Megathrust Enggano
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 8,8 dan bergeser 4 cm per tahun.
7. Megathrust Selat Sunda-Banten
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 8,8 dan bergeser 4 cm per tahun.
8. Megathrust Jawa Barat
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 8,8 dan bergeser 4 cm per tahun.
9. Megathrust Jateng-Jatim
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 8,9 dan bergeser 4 cm per tahun.
10. Megathrust Bali
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 9,0 dan bergeser 4 cm per tahun.
11. Megathrust NTB
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 8,9 dan bergeser 4 cm per tahun.
12. Megathrust NTT
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 8,7 dan bergeser 4 cm per tahun.
13. Megathrust Laut Banda Selatan
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 7,4.
14. Megathrust Laut Banda Utara
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 7,9.
15. Megathrust Sulawesi Utara
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 8,5.
16. Megathrust Filipina-Maluku
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo 8,2.
Editor: Maji