Komite Percepatan Pembentukan Provinsi Cirebon Raya (KP3C) menyatakan kesiapannya untuk membentuk Provinsi Cirebon Raya dalam beberapa waktu ke depan.
DARA – Untuk diketahui, Provinsi Cirebon Raya bakal terdiri dari beberapa kabupaten dan kota seperti Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan (Ciayumajakuning).
Ketua Umum KP3C Kurniawan Bahtiar mengatakan, pembentukan Provinsi Cirebon Raya merupakan gerakan perjuangan berdasarkan aspirasi masyarakat yang rasional dan konstitusional serta sesuai dengan adab akhlak dan budaya luhur masyarakat Cirebon Raya.
Apalagi, katanya, wilayah Ciayumajakuning memiliki potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang kuat, dengan didukung posisi yang strategis sehingga wilayah ini bisa secara mandiri menjalankan pemerintahannya.
Dalam seminar yang bertema “Menuju Pembentukan Provinsi Cirebon Raya” yang digelar di Hotel Prima Cirebon, Senin (27/9), Anggota DPR RI, KH Maman Imanulhaq optimis Provinsi Cirebon Raya bakal terwujud, paling lambat tujuh tahun mendatang.
Pembentukan provinsi baru, kata Kang Maman, begitu biasa ia disapa, diharapkan bakal mengerek kesejahteraan masyarakat di 3 daerah tersebut serta mempercepat kemajuan dan pembangunan daerah.
“Ini adalah sebuah Ikhtiar untuk mewujudkan Visi Sunan Gunung Djati, ” Isun titip Tajug Lan Fakir Miskin”, melalui percepatan kemajuan daerah, pemerataan pembangunan dan penguatan SDM masyarakat wilayah 3 Cirebon,” kata Kang Maman yang didaulat jadi pembicara pada acara di Hotel Prima tersebut, Senin (27/9/2021).
Meski begitu, untuk menuju terwujudnya provinsi yang saat ini masih tergabung dalam peta Jawa Barat memerlukan proses yang panjang termasuk moratorium soal pemekaran wilayah. Untuk itu, kata Anggota DPR RI yang juga merupakan putra asli Leuweung Gajah Ciledug Cirebon ini, diperlukan terobosan gagasan, komunikasi, serta kolaborasi antar pihak untuk mewujudkan terbentuknya Provinsi Cirebon Raya.
“Bismillah, 7 tahun yang akan datang, Provinsi Cirebon Raya akan terwujud,” kata Kang Maman menutup.
Sementara itu, Ketua KP3C Nina Kurnia Hikmawati mengatakan, pembentukan Provinsi Cirebon Raya merupakan tantangan dalam mewujudkan era keterbukaan dan kebutuhan pembangunan.
“Pemikiran ke depan untuk Ciayumajakuning mengantisipasi dan mempersiapkan diri dalam menghadapi tantangan agar Ciayumajakuning tidak tenggelam dan tertinggal,” ujarnya.***
Editor: denkur