Kepala Stasiun Sukabumi Deni Hardian menyampaikan, Kereta Api (KA) Pangrango relasi Sukabumi – Bogor masih belum jelas kapan bisa beoperasi kembali. Pasalnya, hingga kini belum ada instruksi dari Daop 1 mengenai pengoorasian KA tersebut.
DARA | SUKABUMI – “Ya belum ada informasi, kapan KA Pangrango bisa beroperasi kembali,”Jelas Deni saat dihubungi melalui pesan WhatsApp. Selasa (04/08/2020).
Meski begitu, kata Deni, keberadaan Pangrango ini sangat ditunggu masyarakat. Mengingat, kondisi jalan raya menuju Bogor dan Jakarta selalu macet.
“Saat ini masih belum ada kabar, silahkan bisa hubungi humas Daop 1,” tandasnya.
Sementara itu, rilis yang dikeluarkan Daop 1 , menyatakan di bulan Agustus, hanya KA lokal Siliwangi yang beroperasi di Daop 1 Jakarta.
KA Lokal yang beroperasi hanya KA Siliwangi relasi Sukabumi–Ciranjang dengan jadwal keberangkatan dari Stasiun Sukabumi; KA Siliwangi (498) pukul 05.45 WIB, KA Siliwangi (500) pukul 10.55 WIB, dan KA Siliwangi (502) pukul 16.15 WIB.
“Pengoperasian KA Lokal ini tentunya tetap diikuti dengan protokol pencegahan penyebaran Covid-19 yang diterapkan pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru, salah satunya dengan memberlakukan okupansi hanya 75% dari okupansi yang diizinkan pada saat normalnya sebanyak 150% untuk volume penumpang,” ujar Humas Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa melalui rillisnya.
Dikatakannya, Evaluasi di lapangan terus dilakukan untuk mengetahui minat masyarakat dalam menggunakan KA Lokal di wilayah Daop 1. Secara total, terdapat 31 perjalanan KA Lokal di wilayah Daop 1 Jakarta, 28 perjalanan KA diantaranya belum beroperasi hingga Agustus 2020.
Berikutnya, data 28 perjalanan KA Lokal Daop 1 yang tidak dioperasikan sementara secara bertahap sejak 1 April 2020 sampai saat ini yakni 3 KA Pangrango (Sukabumi-Bogor), 3 KA Pangrango (Bogor-Sukabumi), 6 KA Lokal Merak (Merak-Rangkasbitung), 6 KA Lokal Merak (Rangkasbitung-Merak), 6 KA Walahar (Tanjung Priuk-Purwakarta), 4 KA Jatiluhur (Tanjung Priuk-Cikampek).***
Editor: denkur
