Debat Capres, Menelaah Gestur Dua Paslon

Jumat, 18 Januari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Foto:detikcom)

(Foto:detikcom)

DARA | JAKARTA – Debat capres tadi malam, Kamis (17/1/2019) menarik untuk dicermati. Apa makna aksi gulung lengan baju Jokowi? Apa pula arti joget Prabowo dan aksi pijat bahu Sandi untuk Prabowo? Lalu, apa arti cium tangan Sandiaga kepada Ma’ruf Amin?

Monica Kumalasari, pakar bahasa tubuh, mencoba menelaahnya dari sisi gestur. Seperti ditulis CNN, Kamis (18/1/2019). Menurutnya, makna gulung baju Jokowi usai kata penutup, menyiratkan keinginan Jokowi untuk segera melanjutkan pekerjaan.

Gestur Jokowi yang biasanya santai mendadak jadi lebih tegas, sementara Prabowo jadi lebih kalem. “Mata itu jendela jiwa, dari sisi Jokowi terlihat alisnya bergerak turun naik ketika dia mau mengatakan penegasan,” ujarnya.

Prabowo, cenderung mengekspresikannya lewat gerak tangan menunjuk-nunjuk, sedangkan Jokowi menandakannya dengan mengulang-ngulang kata tersebut. Prabowo, terlihat peningkatan kedipan mata yang lebih cepat dari biasanya. Penyebabnya bisa jadi dua hal yang berbeda. “Bisa stres, bisa juga udaranya dingin sekali jadi (berkedip) untuk membasahi mata,” katanya.

Secara verbal, Cawapres Ma’ruf Amin bisa jadi paling Irit bicara. Panggung kubu 01 lebih didominasi Jokowi. Meski sempat memberi waktu Ma’ruf untuk melengkapi pernyataan Jokowi, Ma’ruf menolak sembari mengatakan: cukup, saya mendukung pernyataan Pak Jokowi.

Monica melihat situasi itu memang sudah ditentukan sejak awal. Ma’ruf dinilai hanya akan berkontribusi pada tema-tema tertentu yang dia kuasai. Namun secara gestur wajah, kata Monica, Ma’ruf menebar positif di antara para kandidat.

“Ada senyum tulus, ada senyum sosial. Banyak senyum tulus yang terlihat dari Ma’ruf,” katanya.

Keluwesan dan kesantunan cawapres 02, Sandiaga Uno di atas panggung. Hal itu terlihat saat kali pertama gestur ditampilkan dari caranya memberi salam pada Ma’ruf Amin dengan mencium tangan beberapa kali.

Namun, Sandiaga Uno bukan tanpa kegrogian selama jalannya debat. Monica melihat kegugupan ketika bicara soal kepastian hukum, dia bertanya pada Jokowi mengenai apa yang akan dia lakukan seandainya terpilih lagi jadi presiden selama lima tahun ke depan.

Sandi terlihat grogi ketika tanpa sadar omongan itu spontan keluar dari mulutnya, yang berasal dari alam bawah sadar yang selama ini ditekan.

“Namun gaya santai dan tidak terlalu menyerang menunjukkan gestur dan kontrol emosi Sandi yang bagus. Dia bisa menjalin hubungan interpersonal yang bagus, siapa pun pasangannya. Ketika berbicara, Sandi banyak memakai kata kami atau menyebut Prabowo-Sandi,” kata Monica.

Soal Prabowo yang berjoget, Monica melihat itu bentuk dari ketidakkontrolan emosi Prabowo saat Jokowi bertanya menyebut data ICW mengenai mantan koruptor yang jadi calon legislatif dari partai Prabowo. Sebelum waktunya menjawab dimulai, Prabowo tak sabar ingin menjawab. Ucapan ‘tidak boleh’ yang tegas dari moderator Ira Koesno membuat seisi ruangan tertawa.

Pada saat itu, Prabowo dianggap ‘lupa’ untuk menahan diri sehingga ‘aslinya keluar’. “Karena sepertinya dia memang ditahan oleh (tim sukses) untuk ‘jangan kelihatan meledak-ledak’ tetapi ‘bocor’ juga,” kata Monica.

Prabowo kemudian mengalihkannya berjoget, sementara Sandi memijat-mijat punggung Prabowo seakan memintanya untuk tenang. Hal itu kemudian dipandang sebagai bentuk pembuktian kedua pasangan itu menunjukkan kemesraan yang lebih baik. Pijatan bahu Sandi ke Prabowo, menunjukkan bahwa memang mereka terlihat lebih ‘mesra’ karena lebih lama menjalin chemistry.***

Editor: denkur

Bahan: diambil dari CNNIndonesia

Berita Terkait

KPU Berencana Menyusun Buku Perjalanan Pilkada di Kabupaten Garut
KPU Garut Siap Lelang dan Musnahkan Logistik Pemilu Serentak 2024
SK Penetapan Bupati– Wakil Bupati Bandung Diserahkan kepada Ketua DPRD, Ketua KPU: Alhamdulillah Tugas Kami Selesai
KPU Kabupaten Bandung Tetapkan Dadang Supriatna-Ali Syakeib Bupati/ Wakil Bupati Terpilih
MK Tolak Gugatan Sahrul-Gun Gun, Pasangan Bupati dan Wakil Bandung Terpilih DS-Ali Syakieb Dilantik Presiden 20 Pebruari
KPU Garut Gelar Rapat Evaluasi Kerja dengan Jajaran PPK se- Kabupaten Garut
Tahapan Pilkada 2024 Selesai, KPU Garut Sebut Mulai 27 Januari Tugas PPK dan PPS Berakhir
Jelang Pelantikan, Begini Pesan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih buat Masyarakat Garut
Berita ini 6 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025 - 11:20 WIB

KPU Berencana Menyusun Buku Perjalanan Pilkada di Kabupaten Garut

Kamis, 6 Februari 2025 - 16:38 WIB

KPU Garut Siap Lelang dan Musnahkan Logistik Pemilu Serentak 2024

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:40 WIB

SK Penetapan Bupati– Wakil Bupati Bandung Diserahkan kepada Ketua DPRD, Ketua KPU: Alhamdulillah Tugas Kami Selesai

Rabu, 5 Februari 2025 - 13:42 WIB

KPU Kabupaten Bandung Tetapkan Dadang Supriatna-Ali Syakeib Bupati/ Wakil Bupati Terpilih

Selasa, 4 Februari 2025 - 22:24 WIB

MK Tolak Gugatan Sahrul-Gun Gun, Pasangan Bupati dan Wakil Bandung Terpilih DS-Ali Syakieb Dilantik Presiden 20 Pebruari

Berita Terbaru