Komisi Pemilihan Umum (KPU) gelar Debat Capres ke lima atau yang terkahir, di JCC Jakarta, Minggu petang 4 Februari 2024.
DARA | Tiga calon presiden (capres) kembali memaparkan visi misinya dan juga saling adu argumentasi.
Debat capres pamungkas ini berlangsung teduh, tanpa ada saling serang, sehingga mendapat respon positif dari masyarakat.
Tema debat capres yang terakhir ini mengangkat soal: Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumberdaya Manusia dan Inklusi.
Jalannya debat pamungkas ini berlangsung menarik. Ketiga capres berupaya menjawab dan merespon pertanyaan yang diundi oleh panelis. Ketiganya juga memanfaatkan debat terakhir untuk meyakinkan pemilih melalui jawaban yang disampaikan.
Sementara itu yang tak kalah mengundang perhatian publik adalah ketika Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, menyampaikan pernyataan penutupannya.
Prabowo dengan suara lirih menyampaikan permintaan maaf kepada dua rivalnya yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Kurnia-Mahfud MD.
“Kita baru saja beberapa bulan ini melaksanakan kampanye yang penuh semangat yang penuh dengan kontestasi, kadang-kadang penuh dengan kata-kata yang keras. Tapi itikad kita baik, saya kira tiga paslon ingin yang terbaik untuk rakyat Indonesia,” tutur Prabowo.
Pernyataan maaf itu mendapat pujian berbagai kalangan, termasuk warga netizen. Mereka menilai kata maaf Prabowo itu mencerminkan kenegarawanan yang lebih menjungjung tinggi nilai persatuan dan kerukunan ketimbang kontestasi pilpres.
“Saya atas nama Prabowo-Gibran dan atas nama Koalisi Indonesia Maju minta maaf kepada paslon 1 Pak Anies dan Pak Muhaimin dan paslon 3 Pak Ganjar dan Pak Mahfud seandainya dalam kampanye ini ada kata-kata kami atau perbuatan kami yang kurang berkenan kami mohon maaf yang sebesar-besarnya,” kata Prabowo saat itu.
Editor: denkur