Deklarasi Pemilu Damai, Bupati dan Kapolres Bandung Imbau jangan Ada Black Campaign dan Politik Identitas

Senin, 20 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Deklarasikan Pemilu Damai, 18 ketua partai politik di Kabupaten Bandung teken kesepakatan ciptakan kondusifitas.


DARA | Selain deklarasi pemilu damai juga digelar diskusi yang bertema Menciptakan Pemilu 2024 yang kondusif di wilayah Kabupaten Bandung.

Acara itu berlangsung di Mapolresta Bandung, Jalan Bhayangkara Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung, Senin (20/2/23).

Dihadiri para ketua 18 partai politik peserta Pemilu 2024 di Kabupaten Bandung, para pengurus Ormas, MUI, organisasi mahasiswa maupun pihak lainnya.

Bupati Bandung Dadang Surpiatna mengatakan Bawaslu, KPU, Polresta Bandung maupun pemerintah Kabupaten Bandung akan terus melakukan sosialisasi, sehingga tidak ada kesalahpahaman dalam menghadapi Pemilu 2024.

“Dengan dilaksanakannya deklarasi bersama oleh semua pimpinan partai politik ini menggambarkan bahwa semua partai politik sudah siap menjadi peserta pemilu dengan damai,” katanya.

Bupati meminta agar dalam Pemilu 2024 tidak tejadi black campaign. Setiap partai mengedepankan konsep adu gagasan, visi misi yang lebih baik, sehingga pelaksanaan Pemilu 2024 di Kabupaten Bandung bisa berjalan dengan baik, aman, tertib, dan juga kondusif.

Bupati mengingatkan pada Pemilu 2024 mendatang Kabupaten Bandung masuk dalam kategori rawan ketiga secara nasional, sehingga diharapkan ada kesepakatan bersama antara parpol, stakeholder, ormas Islam, LSM dan pihak-pihak terkait agar bisa megambil keputusan hingga pemilu berjalan lancar, sukses, jujur dan adil.

“Jangan sampai ada ujaran kebencian. Beda pilihan sah-sah saja. Sudah pada dewasa,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, tujuan diskusi bersama ini untuk menciptakan pemilu yang aman, damai dan kondusif.

“Permasalahan yang terjadi di Pemilu 2019 kita diskusikan bersama supaya di Pemilu 2024 tidak terjadi lagi,” katanya.

“Kami mengimbau agar tidak terjadi kampanye-kampanye yang sifatnya negatif campaign atau black campaign,” katanya seraya menambahkan, melalui diskusi bersama ini diharapkan dapat meminimalisir adanya politik identitas yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

Editor: denkur

Berita Terkait

Bey Machmudin Lantik Penjabat Wali Kota Cimahi dan Penjabat Bupati Subang
Inilah Lima Gedung Kesenian di Kota Bandung yang Bersejarah
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 20 Januari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Senin 20 Januari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 18 Januari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 18 Januari 2025
Ada Apa Wali Kota Bandung Terpilih Farhan Menemui Pj. Gubernur Jabar, Simak Berita Ini
Siapa Berminat, Pemerintahan Kota Bandung Membutuhkan 838 ASN
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 17:05 WIB

Bey Machmudin Lantik Penjabat Wali Kota Cimahi dan Penjabat Bupati Subang

Senin, 20 Januari 2025 - 16:36 WIB

Inilah Lima Gedung Kesenian di Kota Bandung yang Bersejarah

Senin, 20 Januari 2025 - 07:24 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 20 Januari 2025

Senin, 20 Januari 2025 - 07:22 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Senin 20 Januari 2025

Sabtu, 18 Januari 2025 - 07:01 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 18 Januari 2025

Berita Terbaru

Gedung Rumentang Siang (Foto: bandung.go.id)

BANDUNG UPDATE

Inilah Lima Gedung Kesenian di Kota Bandung yang Bersejarah

Senin, 20 Jan 2025 - 16:36 WIB

PJ Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya menyampaikan kondisi terkini dari bencana banjir (Foto: Istimewa)

JABAR

Pemda Cirebon Prioritaskan Langkah Penanganan Banjir

Senin, 20 Jan 2025 - 16:18 WIB