Dengar Jajaway Banjir, Bupati Bandung Bergegas Turun ke Lokasi, Instruksikan Normalisasi Sungai

Minggu, 12 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Humas Pemkab Bandung

Foto: Humas Pemkab Bandung

Hujan deras, air sungai meluap, tanggul jebol, Kampung Jajaway pun banjir. Akibatnya, enam rumah hanyut.


DARA – Mendengar itu, Bupati Bandung segera meluncur ke lokasi, yakni ke Kampung Jajaway RW 01 Desa Cileunyi Wetan Kecamatan Cileunyi, Minggu (12/12/2021).

 

Hasil peninjauannya, bupati mengatakan, enam rumah itu memang hanyut atau tergerus air banjir. “Jika dilihat dari aturan, rumah-rumah itu menyalahi karena ada di perbatasan sungai dan bahu sungai. Tapi karena sudah kejadian, pemerintah juga tidak bisa tinggal diam. Setelah asesmen, kita akan bantu sesuai kemampuan keuangan daerah, melalui aturan perundang-undangan yang berlaku,” tuturnya.

Bupati juga mengatakan, harus segera dilakukan normalisasi sungai agar tidak terjadi pendangkalan di sungai tersebut. Setinggi apapun tanggul walaupun dibeton akan jebol karena debit air yang terlalu besar.

Bupati berjanji akan segera berkoordinasi dengan pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), karena wilayah tersebut dilewati pembangunan kereta cepat.

“Saya sudah layangkan suratnya kemarin, mudah-mudahan bisa direspon secepatnya,” kata bupati.

Penanganan darurat, lanjut bupati, akan menginstruksikan dinas terkait untuk membuat tanggul atau memasang bronjong. Selain itu, juga mengajak relawan dari Rancaekek mengingat daerah itu merupakan perbatasan.

“Melalui sinergitas pentahelix selama ini, banjir di wilayah Rancaekek sudah banyak berkurang,” ujarnya.

Terkait kemungkinan relokasi, kata bupati, lokasi banjir tersebut masuk dalam program Transit Oriented Development (TOD) dari KCIC, sehingga akan mendorong percepatan pembangunan program tersebut.

“Saya berharap, kalau ini sudah masuk plotting TOD, ya secepatnya dilakukan pembebasan lahan,” ujarnya.

Editor: denkur

Berita Terkait

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini
Hasil Grebek Pasar KIE Program KB, Bandung Barat Jaring 1.243 Akseptor
Hari Pertama Bekerja, Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Siap Aplikasikan Hasil Retreat
Ingat! Selama Ramadhan ASN Bandung Barat Wajib Masuk Kerja Mulai Setengah Tujuh
Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H
Satpol PP Bandung Barat  Patroli Cipta Kondisi di Wilayah Padalarang dan Ngamprah, Daerah Rawan Macet
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Jumat 28 Februari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Jumat 28 Februari 2025
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 3 Maret 2025 - 16:06 WIB

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini

Senin, 3 Maret 2025 - 15:56 WIB

Hasil Grebek Pasar KIE Program KB, Bandung Barat Jaring 1.243 Akseptor

Senin, 3 Maret 2025 - 13:20 WIB

Hari Pertama Bekerja, Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Siap Aplikasikan Hasil Retreat

Senin, 3 Maret 2025 - 02:45 WIB

Ingat! Selama Ramadhan ASN Bandung Barat Wajib Masuk Kerja Mulai Setengah Tujuh

Jumat, 28 Februari 2025 - 16:38 WIB

Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H

Berita Terbaru

Masjid Al Jabbar (Foto: Ist)

BANDUNG UPDATE

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini

Senin, 3 Mar 2025 - 16:06 WIB

JABAR

Perang Sarung di Sukabumi, Seorang Remaja Kena Bacok

Senin, 3 Mar 2025 - 15:46 WIB

Bupati Sukabumi, Asep Japar (Foto: Istimewa)

JABAR

Bupati Sukabumi: ASN Harus Kompak

Senin, 3 Mar 2025 - 15:18 WIB