Deteksi Dini Bisa Turunkan 61 Persen Biaya Pegobatan Kanker

Kamis, 8 November 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi kanker payudara.Photo :
Pixabay/pexels

Ilustrasi kanker payudara.Photo : Pixabay/pexels

Dara| Biaya hingga puluhan juta rupiah digelontorkan oleh pemerintah untuk menangani pengobatan penyakit tidak menular. Kanker menjadi salah satu penyakit tidak menular yang menyumbangkan biaya pengobatan di Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) hingga Rp6 Triliun.

Saat ini paradigma kesehatan dari JKN masih berkisar kuratif atau mengobati. Hal tersebut yang membuat biaya pengobatan di JKN kian membengkak.

“Paradigma kesehatan kini mulai berubah ke arah preventif atau mencegah. Karena dengan skrining dan deteksi dini, bisa menurunkan hingga 61 persen anggaran dari total pembiayaan untuk kanker,” ujar Ketua Asosiasi Rumah Sakit Vertikal Indonesia (ARVI), Prof. dr. H. Abdul Kadir, PhD., Sp.THT-KL(K), MARS, di Gedung Kementerian Kesehatan, Jakarta, Kamis 8 November 2018.

Dikatakan Prof Kadir, untuk mengubah paradigma tersebut, pentingnya skrining dan deteksi dini sudah harus ada dalam sebuah undang-undang. Dengan begitu, masyarakat akan terdorong untuk melakukan hal tersebut.

Dengan begitu, masyarakat bisa mendeteksi kelainan pada tubuhnya. Terlebih pada kebanyakan jenis kanker, jika ditemukan pada stadium awal, biaya pengobatan akan lebih murah serta angka harapan hidup akan semakin besar.

“Kenyataan hampir 70 persen pasien kanker di RS Dharmais datang dengan kondisi sudah stadium 3 dan 4. Di mana biasanya berakhir dengan pengobatan paliatif atau kematian.”***

Editor: Denkur

Bahan: viva.co.id

Berita Terkait

Inilah Fakta Kekhawatiran Gen Z yang Memicu Gangguan Kesehatan Mental
Mengenal Gejala dan Penanganan Gangguan Mental
Inilah Tujuh Cara Efektif Mengatasi Stres Kerja
Borderlands® 4 Rilis Cuplikan Pertama yang Penuh Aksi di The Game Awards!
Ketoprak Retno Kencana Pukau Penonton di Teater Besar TIM
Waspadalah, Ini Lima Tanda Kolestrol Sedang Tinggi
Populasi Bangau Bluwok di Pulau Rambut Terancam Punah, Ini Penyebabnya
Ahok, Yudo Margono, Inayah Wahid, Akan Tampil di Pagelaran Kethoprak Retno Kencana
Berita ini 3 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 23 Januari 2025 - 16:55 WIB

Inilah Fakta Kekhawatiran Gen Z yang Memicu Gangguan Kesehatan Mental

Senin, 20 Januari 2025 - 09:44 WIB

Mengenal Gejala dan Penanganan Gangguan Mental

Senin, 20 Januari 2025 - 09:32 WIB

Inilah Tujuh Cara Efektif Mengatasi Stres Kerja

Sabtu, 14 Desember 2024 - 10:02 WIB

Borderlands® 4 Rilis Cuplikan Pertama yang Penuh Aksi di The Game Awards!

Kamis, 5 Desember 2024 - 21:36 WIB

Ketoprak Retno Kencana Pukau Penonton di Teater Besar TIM

Berita Terbaru


Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung Cakra Amiyana, memimpin Rpat Konsolidasi Tim Satgas PPR-PBG-PB, di Gedung Oryza Sativa Pemkab Bandung, baru-baru ini.(Foto:humas)

BANDUNG UPDATE

Satgas PPR-PBG Kabupaten Bandung Ancam Segel Pelanggar Perizinan

Senin, 27 Jan 2025 - 12:57 WIB