Dewan Apresiasi RKUA-PPAS Dinas Pendidikan Jabar

Minggu, 22 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 DPRD Jabar menggelar Raker pembahasan Rancangan KUA-PPAS bersama Dinas Pendidikan Jabar di KCD Pendidikan Jabar Wilayah VII, Kota Cimahi. (Foto: Rizky/Humas DPRD Jabar)

DPRD Jabar menggelar Raker pembahasan Rancangan KUA-PPAS bersama Dinas Pendidikan Jabar di KCD Pendidikan Jabar Wilayah VII, Kota Cimahi. (Foto: Rizky/Humas DPRD Jabar)

Wakil Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat (Jabar) Abdul Hadi Wijaya mengapresiasi paparan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Dinas Pendidikan Jabar guna meningkatkan kualitas pendidikan di Jawa Barat.


DARA – Abdul Hadi atau kerap dipanggil Gus Ahad itu menjelaskan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat telah melakukan beberapa terobosan, di antaranya berhasil memperjuangkan 17 ribu formasi lebih guru P3K khususnya di Jabar. Ia pun menilai akan berefek kepada kesehahteraan guru di Jabar.

“Kami apresiasi dari Dinas Pendidikan mempunyai konsep untuk perubahan pendidikan di Jawa Barat, yaitu di mana berhasil diperjuangkan 17 ribu lebih formasi guru untuk P3K di Jawa Barat. Tentu ini meningkat dari yang diharapkan, semoga ini berefek kepada kesejahteraan guru di Jawa Barat karena ini energi positif bagi dunia pendidikan,” kata Gus Ahad di Kantor Cabang Dinas Pendidikan Jabar Wilayah VII Kota Cimahi, Rabu (18/8/2021). Seperti dikutip dara.co.id dari Medikom, Minggu (22/8/2021).

Gus Ahad juga menyoroti desentralisasi yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat dinilai sudah membaik. Komisi V akan merekomendasikan untuk menambah kembali Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan di Jawa Barat karena dinilai masih belum ideal.

“Lalu KCD di Jawa Barat alhamdulillah desentralisasinya semakin bagus, kami merekomendasikan untuk menambah jumlah KCD di Jawa Barat karena idealnya satu KCD mengelola 150 sekolah,” lanjutnya.

Dirinya menyambut baik bantuan Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMI) diintegrasikan dengan pelayanan bagi siswa yang miskin agar sekolah sekolah swasta akan tetap mendapatkan bantuan dengan persyaratan ada subsidi bagi siswa miskin.

“Karena banyak kasus anak-anak yang kurang mampu yang tidak masuk negeri, tapi tidak mampu juga untuk bersekolah di sekolah swasta karena terkendala biaya, ini sebuah solusi yang baik,” ucapnya.

Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan Jawa Barat terkait peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), di mana nanti akan mengitegrasikan anak-anak yang biasa di pesantren yang selama ini tidak tercatat sebagai capaian pendidikan, ketika mereka lulus itu supaya dilinkkan dengan pusat dengan kegiatan PKBM.

“Jadi nanti anak lulusan pesantren tidak hanya mendapatkan ijasah dari pesantren tapi dapat juga ijasah paket C. Saya kira Disdik harus menjalin kolaborasi dengan Biro Kesra agar ini bisa segera terwujud,” tutup Abdul Hadi.***

Sumber: Medikom

Berita Terkait

Legislator Jabar mendesak Exit Tol 149 Gedebage Segera Dituntaskan
DPRD Jabar Minta Penca Silat Masuk Kurikulum Sekolah
Pj Bupati Cirebon Sambut Kunjungan Kerja Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Pererat Sinergi untuk Pembangunan Daerah
Agung Yasunsan : Penting Penyebaran Informasi Publik agar Tumbuh Self Imunity
Legislator Jabar Hj Sri : Isu Ekonomi Saat Ini Berat
DPRD Jabar Apresiasi Pemdaprov Raih IGA 2024
Kenapa Angka Pengangguran di Jabar Masih Tinggi? Begini Kata Politisi PKS Iwan Suryawan
Humaria Buka Akses Komunikasi untuk Warga Kabupaten Bandung
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 12 Desember 2024 - 14:48 WIB

Legislator Jabar mendesak Exit Tol 149 Gedebage Segera Dituntaskan

Selasa, 10 Desember 2024 - 15:42 WIB

DPRD Jabar Minta Penca Silat Masuk Kurikulum Sekolah

Senin, 9 Desember 2024 - 22:07 WIB

Pj Bupati Cirebon Sambut Kunjungan Kerja Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Pererat Sinergi untuk Pembangunan Daerah

Sabtu, 7 Desember 2024 - 15:53 WIB

Agung Yasunsan : Penting Penyebaran Informasi Publik agar Tumbuh Self Imunity

Jumat, 6 Desember 2024 - 16:02 WIB

Legislator Jabar Hj Sri : Isu Ekonomi Saat Ini Berat

Berita Terbaru

Ilustrasi (Foto: Kemenkes)

RAGAM

Mengenal Gejala dan Penanganan Gangguan Mental

Senin, 20 Jan 2025 - 09:44 WIB

Ilustrasi (Foto: Kemenkes)

RAGAM

Inilah Tujuh Cara Efektif Mengatasi Stres Kerja

Senin, 20 Jan 2025 - 09:32 WIB