Diduga Sengaja Loncat ke Sungai Seorang Remaja Menghilang

Selasa, 16 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Seorang remaja diduga tenggelam di aliran sungai Cianjur di Kampung Pataruman RT 03/12, Sayang, Cianjur, pukul 23.00 WIB, Senin (15/3/2021).


DARA – Remaja berusia 27 tahun itu bernama Andi Sugandi warga Kampung Lio RT 001/002, Kelurahan Muka, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Berdasarkan informasi peristiwa itu berawal saat Andi bersama rekannya pulang ke rumah kosannya di seputaran Kampung Pataruman RT 03/11, Sayang, Cianjur.

Tak lama setibanya di rumah kosannya, Andi tanpa diketahui pasti penyebabnya langsung kembali keluar menuju bagian belakang kosannya dan langsung melompat ke Sungai yang saat kejadian debit airnya tinggi akibat hujan deras yang mengguyur seluruh wilayah Cianjur pada malam itu.

Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah, mengatakan jajarannya menerima informasi kejadian itu, Selasa (16/3/2021) sekitar pukul 07.30 WIB dari personel Pemadam Kebakaran (Damkar) Cianjur.

Untuk membantu proses pencarian, lanjut Deden, pihaknya telah menerjunkan satu tim rescue yang dilengkapi sejumlah fasilitas pendukung, seperti satu Unit Rescue Carier, satu set alat komunikasi, satu unit LCR dan Mopel, peralatan medis, serta alat pelindung diri.

“Berdasarkan keterangan dari istrinya. Korban ini sengaja loncat ke loncat ke aliran Sungai Cianjur yang saat itu debitnya sedang tinggi. Belum diketahui motifnya apa yang menyebabkan korban nekat loncat ke sungai,” kata Deden, kepada wartawan, Selasa (16/3/2021).

Sementara itu, staff Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Wahyu, menyebutkan tim SAR gabungan yang terdiri SAR Bandung, Polair Polres, Damkar, BPBD, dan Pramuka Cianjur melakukan pencarian dengan menyisir aliran Sungai Cianjur.

“Proses pencarian dengan menyisir aliran Sungai Cianjur, mudah-mudahan saja segera diketemukan,” kata Wahyu.***

Editor: denkur

Berita Terkait

RKPD Dokumen Perencanaan Tahunan dan Jadi Pedoman dalam Penyusunan APBD
Objek Wisata di Pacira Banyak Tak Berizin, Bupati Bandung Ancam Membongkar
Satu Keluarga di Selaawi Garut Keracunan Usai Mengonsumsi Jamur Liar
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Siap Memperjuangkan Nasib Para Guru Honorer
Ribuan Guru di Kabupaten Sukabumi Ancam Duduki Gedung Dewan, Ini Tuntutannya
Apa Perbedaan PPDB dengan SMPB? Simak Nih, Penjelasan Mendiknas Abdul Mu’ti
Resmi, PPDB Diganti Jadi SPMB
Pertamina Tepis Isu, Pastikan Tidak Ada Kenaikan Harga LPG 3 Kg
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 31 Januari 2025 - 09:31 WIB

RKPD Dokumen Perencanaan Tahunan dan Jadi Pedoman dalam Penyusunan APBD

Kamis, 30 Januari 2025 - 21:29 WIB

Objek Wisata di Pacira Banyak Tak Berizin, Bupati Bandung Ancam Membongkar

Kamis, 30 Januari 2025 - 20:41 WIB

Satu Keluarga di Selaawi Garut Keracunan Usai Mengonsumsi Jamur Liar

Kamis, 30 Januari 2025 - 20:15 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Siap Memperjuangkan Nasib Para Guru Honorer

Kamis, 30 Januari 2025 - 19:55 WIB

Ribuan Guru di Kabupaten Sukabumi Ancam Duduki Gedung Dewan, Ini Tuntutannya

Berita Terbaru