Longsor menutup jalan yang menghubungkan Kabupaten Garut dengan Sumedang, tepatnya di Kampung Cirapuhan, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut, Minggu pagi (01/11/2020).
DARA | GARUT – Danramil 1107/Limbangan, Kapten Inf Sarifin, menyebutkan, longsor yang berasal dari tebing setinggi tujuh meter dengan lebar 10 sekitar meter itu akibat hujan deras selama tiga jam yang mengguyur wilayah tersebut sebelumnya.
“Kejadiannya pada Minggu sekitar pukul 05.00 pagi,” ujarnya, Mingggu (01/11/2020).
Danramil menyebutkan, peristiwa longsor tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Namun, material longsoran tanah sempat menghambat kelancaran jalan warga di wilayah itu.
“Kondisi cuaca dalam beberapa hari terakhir memang kurang bersahabat. Sehingga hal ini mengakibatkan adanya tanah longsor di Desa Cirapuhan, Kecamatan Selaawi,” ujarnya.
Menurut Danramil, pihaknya sudah berkoordinasi dengan unsur Forkopimcam lainnya untuk mendatangkan alat berat. Selain itu, ia juga sudah memerintahkan babinsanya, Sertu Arifin Sarapudin dan Serka Wawan Hermawan bersama warga sekitar untuk melaksanakan kerja bakti membersihkan material longsoran tanah yang menutup jalan.
“Hal itu dilakukan karena jalan tersebut merupakan salah satu jalan yang menjadi sarana aktivitas warga setempat,” katanya.
Danramil menambahkan, kegiatan kerja bakti tersebut merupakan wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat. Pihaknya pun berharap, kehadiran anggota TNI membuat warga desa semakin semangat dalam bekerja bakti.***
Editor: denkur