Pemerintah Kabupaten Bandung Barat memastikan untuk pemberian vaksin corona November 2020. Prioritas sesuai dengan petunjuk dari pemerintah pusat.
DARA | JAKARTA – Saat ini, Dinkes menginvetarisir penerima vaksin tersebut untuk diajukan ke Pemerintah Propinsi Jawa Barat.
“Jumlah penerimanya, sampai sekarang kita belum tahu. Sebagai persiapan November nanti, kita sedang menginvetarisir penerimanya,” ujar Sekretaris Dinkes KBB, Nanang Ismantoro, Selasa (20/10/2020).
Penerima vaksin diprioritaskan diantaranya tenaga kesehatan dan pegawai pemerintah yang berhadapan langsung dalam memberikan pelayanan pada masyarakat. Secara bertahap vaksin Corona tersebut akan diberikan pada orang-orang yang rentan tertular virus itu.
Nanang menyebutkan, vaksin bukan satu-satunya seseorang terhindar dari serangan virus Corona. Namun yang lebih penting saat ini, masyarakat tetap bisa menjaga diri dengan mematuhi protokol kesehatan (promkes).
“Karena sepanjang masyarakat tidak patuh pada promkes, kasus tetap ada. Makanya, kita anjurkan agar masyarakat menjaga 3 m (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak),” tegasnya.
Sementara, terkait perkembangan pasien yang terpapar Covid-19 ini, Nanang menyebutkan hingga Minggu (19/10/2020) menunjukan grafik cukup bagus. Tidak ada penambahan kasus, seperti sebelum-sebelumnya namun bertambah 3 orang yang sembuh.
Hasil rekapitulasi Dinkes, dari 405 kasus, 114 orang dinyatakan aktif, 83 sembuh dan 8 meninggal.
“Kita berharap yang sembuhnya lebih banyak daripada penambahan kasus baru,” tutur Nanang.***
Editor: denkur
