Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut siapkan sejumlah alat berat di daerah rawan bencana selama Ramadan hingga Lebaran tahun ini.
DARA | Kepala Bidang Peralatan dan Perbengkelan (Work Shop) Dinas PUPR Kabupaten Garut, Yayat, mengatakan, sebenarnya kegiatan itu rutin dilakukan setiap tahun setiap bulan suci Ramadhan hingga Lebaran.
Namun kali ini lebih khusus karena bulan Ramadhan bersamaan waktunya dengan musim hujan.
“Alat berat itu disimpan di work shop 2 unit, di wilayah Kecamatan Cibalong 1 unit dan di Banjarwangi 1 unit,” ujarnya, Jumat (24/3/2023).
Menurut Yayat, sampai saat ini kondisi dan jumlah alat berat masih seperti semula, belum ada penambahan lagi sejak tahun 2019, yakni becho loder 3 buah, escapator 2 buah.
Yayat menyebutkan, memang selama ini alat berat tidak ada yang disimpan di wilayah utara karena jarang terjadi bencana, sehingga yang diprioritaskan itu di wilayah selatan.
Namun begitu, ungkapnya, persiapan memang harus tetap ada.
“Meskipun begitu kalau untuk personil tetap siap siaga dan tidak ada kekurangan. Bahkan sudah lama kita adakan piket. Perlu saya sampaikan alat berat yang kami miliki bukan bantuan dari provinsi tapi murni dari APBD Kabupaten Garut,” ujarnya.
Yayat menuturkan, titik rawan bencana yang sering terjadi diwilayah selatan Garut, di antaranya adalah daerah Banjarwangi, Talegong, Cisewu dan sejumlah daerah lainnya, terutama saat musim hujan.
“Kalau penanggungjawab jalur selatan milik Provinsi, alat beratnya disimpan di balai kantor milik provinsi,” katanya.
Editor: denkur | Keterangan foto: Kepala Bidang Peralatan dan Perbengkelan (Work Shop) Dinas PUPR Kabupaten Garut, Yayat (Foto: Istimewa)