Optimistis herd immunity akan tercapai dan pandemi Covid-19 akan segera berakhir. Begitu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjar dr Andi Bastian, dalam keterangan persnya pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-57 tahun 2021, di kantor dinas kesehatan, Jumat (12/11/2021).
DARA – Menurut kadinkes salah satu indikator untuk mencapai herd immunity adalah vaksin. Saat ini Kota Banjar masih tercatat sebagai salah satu daerah dengan jumlah vaksinasi tertinggi, dengan persentase mencapai 74,3 persen.
Berdasarkan data tersebut kota Banjar menjadi salah satu kabupaten/kota di Jawa Barat dengan capaian vaksin tertinggi.
Lebih lanjut dr Andi Bastian mengatakan, keberhasilan kota Banjar berada di level 1 PPKM dan salah satu daerah dengan capaian vaksinasi tertinggi, berkat peran aktif antara pemerintah, forkopimda, serta seluruh warga masyarakat.
“Saat ini kota Banjar berada dilevel 1 PPKM mikro, itu merupakan pencapaian yang sangat luar biasa. Itu semua berkat kolaborasi antara pemerintah dengan seluruh masyarakat,” ujar kadinkes.
Menurut kadinkes peringatan HKN ke-57 mengangkat tema “Sehat Negeriku Tumbuh Indonesiaku”, tema tersebut mengandung arti sebagai momentum penyatuan tekad untuk terus semangat mempertahankan ketahanan kesehatan Indonesia.
“Dengan sehatnya negeri ini sehatnya kota Banjar, bisa membawa tumbuhnya bangsa ini,” ujarnya.
Dalam rangka memperingati HKN ke-57, dinas kesehatan telah menggelar beberapa kegiatan sosial diantaranya operasi katarak gratis, khitanan massal, serta perlombaan antar instansi. Seluruh rangkaian kegiatan digelar secara sederhana dan mengikuti protokol kesehatan.
Pada kesempatan tersebut, dr Andi Bastian berpesan kepada seluruh warga, agar tetap menjalankan protokol kesehatan dan menghimbau kepada warga yang belum di vaksin supaya mau divaksin.
“Saat ini kan kita punya program vaksinasi untuk warga, selain gerai vaksin, ada Jebol (Jemput Bola) yang secara door to door, terus ada DKM Bergerak, jadi warga sangat terbantu. Itu semua dalam rangka percepatan mencapai herd Immunity,” imbuhnya.***
Editor: denkur
