DARA | BOGOR – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor, Jawa Barat menggelar simulasi Ujian Nasional Berbasi Komputer (UNBK) tahap dua jenjang SMP/MTs. Simulasi ini untuk mematangkan persiapan ujian tahun 2019.
Dijadwalkan simulasi berlangsung empat hari yakni, yakni tanggal 4,6,7 dan 8 Februari 2019. “Simulasi tahap dua dilaksanakan seluruh penyelenggara UNBK,” kata Kepala Seksi Kurikulum dan Penilaian SMP Disdik Kabupaten Bogor, Yanto Ngugianta, kemarin.
Ia menambahkan, berdasarkan data, di Kabupaten Bogor kini terdapat 1.009 SMP/MTs dengan jumlah peserta ujina sebanyak 92.208 siswa. Sementara simulasi UNBK akan dilaksakan selama tiga kali sebelum pelaksanaan ujian tanggal 22-25 April 2019.
“Simulasi juga dilakukan sebagai langkah persiapan sekolah, baik dalam meninjau kelayakan sarana-prasaran dan rerata kemampuan akademik siswanya,” ujar dia.
Hingga saat ini, Yanto masih menemukan kendala dalam perangkat pendukung di beberapa sekolah. Permasalahan jaringan internet masih menjadi pekerjaan rumah.
“Dalam hal ini Disdik sudah melakukan koordinasi, bersama tim helpdeks serta sekolah untuk penanganan teknis,” katanya.
Kepala SMPN 2 Cisarua, Roja’i, menyatakan siap melaksanakan UNBK, meski masih berlangsung tiga sesi. Untuk koneksi internet, lanjut dia, sangat dipengaruhi cuaca, apa lagi Cisarua termasuk dataran tinggi.
“Tapi perihal ini kami sudah sudah berkomunikasi dengan para teknisi serta pihak pendukung lainya,” katanya.***