Disdik Sukabumi Segera Tangani Ambruknya SMPN 2 Simpenan

Sabtu, 20 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Pasca hujan disertai angin kencang, bangunan SMPN 2 Simpenan Kabupaten Sukabumi ambruk.

DARA | Pihak Dinas Pendidikan pun langsung ke lokasi melakukan langkah penanganan.

Kasi Sarana Prasaranas Bidang SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Zetta Nusantara Putra mengatakan, sudah ada laporan dari kepala sekolah terkait ambruknya sekolah tersebut. Dilaporkan tidak ada korban jiwa, namun menelan kerugian yang cukup lumayan.

Fasilitas yang ikut rusak diantaranya 30 unit komputer yang tertimpa kayu.

“Saya melakukan analisa dari laporan tersebut. Disimpulkan kayu atap di SMPN 2 Simpenan itu memang sudah rapuh, sehingga ketika hujan besar sudah tidak bisa lagi menahan beban akir. Maka, kayu-kayu atap itu roboh,” ujar Zetta, Jumat (19/1/2024).

Zetta juga mengatakan, dinas pendidikan saat ini memang menghadapi persoalan yang cukup rumit terkait kondisi bangunan sejumlah sekolah.

Itu terjadi selain faktor cuaca juga karena kondisi bangunan memang banyak yang sudah tidak memadai. Terlebih lagi selama dua sekolah kosong karena covid sehingga tidak terurus.

“Jadi kondisi sekolah tidak terkontrol, termasuk soal adanya kebocoran yang tidak terdeteksi. Ketika musim hujan semain memperparah kondisi kayu dan bangunan sekolah,” ujarnya.

Selain itu, lanjut Zetta, anggaran pun sejak covid hingga kini belum stabil. Hal ini tentu jadi bahan pemikiran pihak disdik untuk memikirkan bagaimana caranya agar sekolah-sekolah yang sudah terlihat rusak itu segera direhab.

Zetta juga memangatakan, tidak bisa dipungkiri saat ini memang banyak sekolah yang rusak. Awalnya tidak rusak, tapi lama-lama kondisinya mengkhawatirkan, seperti di SMPN 2 Simpenan ini.

“Jika belum ada anggaran untuk rehab, kita turunkan saja gentengnya. Kita amankan dulu jangan sampai rubuh oleh alam. Jadi istilahnya daripada rubuh oleh alam mendingan kita amankan,” lanjut Zetta.

Zetta menjelaskan, ketika ada bangunan sekolah rubuh tidak kemudian langsung direhab. Pasalnya, harus melihat dulu anggarannya dan juga skala prioritasnya.

Faktanya, selain harus menangani sekolah yang ambruk, pihak disdik juga harus melakukan upaya penambahan kelas baru dan fasilitas di sekolah lain, termasuk ada sekolah yang harus direlokasi.

“Intinya, tentu kami akan segera melakukan langkah-langkah penanganan dan perbaikan agar proses belajar mengajar di setiap sekolah berjalan baik,” ujarnya.

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Ini Kata Kepala Dinas Perkim Kabupaten Sukabumi tentang Rumah Sakinah
Gebyar Pasar Rakyat, DKUKM Kabupaten Sukabumi dengan UPTD PLUT Layani UMKM
Nasabah PNM Mekaar Raih Penghargaan Mata Lokal Award 2025, Dari Usaha Ultra Mikro ke Dampak Makro
Nobar Persib di Garut, Polres Siagakan Petugas di Sejumlah Tempat
Ketua Baznas Kabupaten Sukabumi Hadiri Pembukaan Operasi Pasar Murah
Pemkab Cirebon Luncurkan Sekolah Unggulan, Komitmen Pemerintah Tingkatkan Mutu Pendidikan
Tingkatkan Konsumsi Ikan, Bupati Cirebon Dukung Gerakan Gemarikan demi Anak Cerdas dan Sehat
DPRD Kota Sukabumi Audensi dengan Garis, Ini yang Dibahas
Berita ini 5 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 10 Mei 2025 - 10:24 WIB

Ini Kata Kepala Dinas Perkim Kabupaten Sukabumi tentang Rumah Sakinah

Sabtu, 10 Mei 2025 - 09:52 WIB

Gebyar Pasar Rakyat, DKUKM Kabupaten Sukabumi dengan UPTD PLUT Layani UMKM

Jumat, 9 Mei 2025 - 22:29 WIB

Nasabah PNM Mekaar Raih Penghargaan Mata Lokal Award 2025, Dari Usaha Ultra Mikro ke Dampak Makro

Jumat, 9 Mei 2025 - 18:32 WIB

Nobar Persib di Garut, Polres Siagakan Petugas di Sejumlah Tempat

Jumat, 9 Mei 2025 - 16:25 WIB

Ketua Baznas Kabupaten Sukabumi Hadiri Pembukaan Operasi Pasar Murah

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 10 Mei 2025

Sabtu, 10 Mei 2025 - 08:33 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 10 Mei 2025

Sabtu, 10 Mei 2025 - 08:30 WIB