Nasib nahas dialami pasangan suami istri di Pemalang. Dua-duanya tewas diserang ratusan tawon yang bersarang di area pemakaman. Sempat dibawa ke rumah sakit, namun jiwanya tak tertolong.
DARA | JATENG – Gerombolan tawon begitu ganas menyerang Suwaryo dan Endriyati. Tepatnya terjadi di area pemakaman Dukuh Karyomukti, pukul 17.00 WIB, Minggu (24/11/2019)
Pasangan suami istri itu diketahui penduduk Desa Kebandaran, Kecamatan Bodeh, Pemalang, Jawa Tengah.
Peristiwa itu terjadi saat pasangan suami istri itu melintas ke area pemakaman, berconcengan sepeda.
Dikutip dari detikcom, Kepala Desa Kebandaran, Sumarto Cumole, menuturkan, Minggu 24 Nomvember 2019, sekitar pukul 17.00 WIB, sepulang dari sawah, keduanya melintas di area pemakaman Dukuh Karyomukti, naik sepeda motor berboncengan. Sesampai di lokasi pemakaman, tiba-tiba keduanya diserang tawon.
Sempat dilarikan ke Puskesmas Bodeh, namun kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Prima Medika, Pemalang. “Korban menjalani perawatan medis sehari, namun jiwanya tidak tertolong,” ujar Sumarto seraya menyebutkan, Endriyati meninggal Senin dini hari pukul 00.48 WIB. Sedangkan Suwaryo meninggal Senin malam pukul 20.39 WIB.
Masih dikutip dari detikcom, Casmuah (70), kakak Endriyanti, mengatakan korban mendapat luka sengatan cukup banyak pada tubuhnya. Di tubuhnya banyak titik hitam bekas sengatan lebah, terutama di punggungnya.
Sejumlah tokoh masyarakat mengatakan di desanya terdapat sembilan sarang tawon Vespa affinis atau tawon endhas atau oleh warga disebut tawon baluh yang berukuran besar. Kini sarang-sarang telah dibasmi oleh warga dan petugas.***
Editor: denkur | Sumber: detikcom