Ditengah Corona, Harga Cabai Keriting Stabil, Kecuali Tomat

Rabu, 7 Oktober 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dedi Effendi  (Foto: Ujang Aripudin)

Dedi Effendi (Foto: Ujang Aripudin)

Krisis ekonomi yang melanda di berbagai negara akibat merebaknya virus Corona berdampak besar bagi masyarakat. Rendahnya daya beli serta meroketnya harga kebutuhan jadi permasalahan saat ini.


DARA | SUKABUMI – Lemahnya sektor usaha turut mewarnai dan terjadi hampir di semua lini. Namun, ada salah satu sektor usaha yang dianggap tidak terlalu berimbas akan kondisi hari ini, seperti sektor pertanian.

Salah seorang petani warga Kampung Pamoyanan Kidul RT2 RW10 Desa Sukamekar Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Dedi Effendi mengatakan, harga sayuran masih stabil kendati merebaknya wabah corona.

Menurut Dedi, harga cabai keriting saat ini ada di harga Rp25.000/kg dari harga sebelum ada corona yakni Rp20.000 hingga Rp30.000/kg.  Harga bawang daun tetap Rp8.500/kg dan tomat Rp750/kg.

“Kecuali untuk tomat ada penurunan dari harga Rp1.000/kg.” jelas Dedi, Rabu (7/10/2020).

Saat ini, Dedi mengaku sedang mengolah lahan tani seluas 7.500 m2. Lahan itu, ditanami berbagai jenis sayuran  seperti, cabai keriting, bawang daun, serta tomat.

“Untuk pemasaran hasil tani, selain ke pasar lokal Sukabumi juga dijual ke daerah Jabodetabek.” ujarnya.

Dari hasil tani yang diperoleh, Dedi mengaku mampu menghidupi keluarganya walau ditengah merebaknya virus corona.***

Editor: denkur | Wartawan: Ujang Saripudin

Berita Terkait

Seorang Siswa di Bandung Barat Tewas Tertusuk Sajam saat Latihan Drama, Begini Kronologisnya
Usai Dilantik Presiden, Inilah Program Kerja yang Dikebut Bupati Bandung Dadang Supriatna
Usai Dilantik Bupati Sukabumi Tancap Gas Gulirkan Sejumlah Program
Serentak, Ratusan Kepala Daerah Terpilih Hasil Pilkada 2024 Sudah Dilantik
Diduga Hilang Kendali, Mobil Toyota Rush Terperosok di Kawasan Tutugan Leles Garut
Dihantam Gelombang Tinggi, Perahu Nelayan Tenggelam di Perairan Pompok Cikelet Garut
Disdik Kota Sukabumi Gelar Rapat Perencanaan 2026, Begini Harapan Kusmana
Sebuah SPBU di Sukabumi Diduga Curang, Begini Keterangan Kepolisian
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 20 Februari 2025 - 18:09 WIB

Seorang Siswa di Bandung Barat Tewas Tertusuk Sajam saat Latihan Drama, Begini Kronologisnya

Kamis, 20 Februari 2025 - 15:41 WIB

Usai Dilantik Presiden, Inilah Program Kerja yang Dikebut Bupati Bandung Dadang Supriatna

Kamis, 20 Februari 2025 - 15:24 WIB

Usai Dilantik Bupati Sukabumi Tancap Gas Gulirkan Sejumlah Program

Kamis, 20 Februari 2025 - 09:19 WIB

Diduga Hilang Kendali, Mobil Toyota Rush Terperosok di Kawasan Tutugan Leles Garut

Kamis, 20 Februari 2025 - 09:15 WIB

Dihantam Gelombang Tinggi, Perahu Nelayan Tenggelam di Perairan Pompok Cikelet Garut

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Jumat 21 Februari 2025

Jumat, 21 Feb 2025 - 06:33 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Jumat 21 Februari 2025

Jumat, 21 Feb 2025 - 06:30 WIB