Dr Iwan Saputra Dilantik Menjadi Ketua STIE Latifah Mubarokiyah Suryalaya

Rabu, 23 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dr. Iwan Saputra (kanan) saat dilantik menjadi Ketua STIE Latifah Mubarokiyah Suryalaya. (Foto : Nanang Yudi/dara.co.id)

Dr. Iwan Saputra (kanan) saat dilantik menjadi Ketua STIE Latifah Mubarokiyah Suryalaya. (Foto : Nanang Yudi/dara.co.id)

Bertempat di Aula Kampus, Dr Iwan Saputra Dilantik jadi Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Latifah Mubarokiyah Suryalaya periode 2021-2025 oleh Ketua Yayasan Serba Bakti Suryalaya, HR Bobon Setiadi Bustom Rabu (23/6/2021).


DARA – Dihadiri seluruh unsur pimpinan yayasan dan senat serta tamu undangan.

Acara digelar dengan penerapan ketat Protokol Kesehatan (Prokes).

“Setelah resmi menjabat sebagai Ketua STIE Latifah Mubarokiyah Suryalaya, Dr Iwan Saputra tentunya diharapkan mampu membawa STIE Latifah Mubarokiyah Suryalaya lebih maju lagi,” ujar Bobon Setiadi Bustom.

Program selanjutnya, kata Bobon, adalah meningkatkan status STIE Latifah Mubarokiyah menjadi Universitas Ekonomi di Kabupaten Tasikmalaya.

“Tentunya kami percaya terhadap Pak Iwan Saputra dalam merubah status STIE menjadi Universitas Ekonomi, beliau sudah matang dan Alhamdulillah bisa menjadi Ketua STIE disini,” harapnya.

Harapan serupa juga disampaikan Dosen STIE Latifah Mubarokiyah Suryalaya, Endang Syarif, dia mengatakan Dr. Iwan Saputra telah matang dan faham mengenai ekonomi serta pemerintahan dengan basic pensiunan birokrat.

“Maka dengan dilantiknya (Dr Iwan Saputra) menjadi Ketua STIE Latifah Mubarokiyah Suryalaya tentu akan sangat berdampak positif bagi kemajuan kampus dan semoga saja segera terealisasi status STIE menjadi Universitas,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua STIE Latifah Mubarokiyah Suryalaya, Dr Iwan Saputra mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh unsur pimpinan atas kepercayaan yang diberikan terhadap dirinya.

“Semoga saja segala harapan dari seluruh unsur pimpinan bisa terwujud, dan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan semoga menjadi amal kebaikan bagi kita semuanya,” ujarnya.

Dr Iwan Saputra lahir di Singaparna, 14 April 1967. Saat kakeknya sedang menjabat sebagai Wedana Singaparna.

Ayahnya pernah menjabat Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya periode 1997-1999, juga Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Tasikmalaya masa bakti 1994-1999.

Dr Iwan Saputra pensiunan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tasikmalaya.

Ketika masih aktif sebagai seorang birokrat di Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, Dr Iwan Saputra pernah mendapatkan bintang Satyalancana Karya Satya XX dari Presiden Republik Indonesia pada tahun 2013.

Penghargaan tersebut diberikan Presiden RI kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berbakti selama 20 tahun lebih secara terus menerus dengan menunjukan kecakapan, kedisiplinan, kesetiaan dan pengabdian sehingga dapat dijadikan teladan bagi ASN lainnya.

Dr. Iwan Saputra adalah satu-satunya Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Provinsi Jawa Barat penerima nominasi anugerah Aparatur Sipil Negara (ASN) Award 2019 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Repormasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Republik Indonesia.

Selain itu, Dr. Iwan Saputra juga penerima Hinorary Police (Polisi Kehormatan) dari Kepala Kepolisian Wilayah (Kapolwil) Priangan pada Juni 2009.

Selain pernah menjabat sebagai Kepala Bappeda, Dr. Iwan Saputra juga pernah menjadi Inspektur di Inspektorat Daerah, Kadis Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD).

Perjalanan kariernya dimulai dari staf Itwilkab Daerah Tingkat II Tasikmalaya, pemeriksa pembantu sektor pertanian pada Bidang Ekonomi Itwilkab II Tasikmalaya.

Kasubag Anggaran di Bagian Keuangan Setda Kabupaten Tasikmalaya kemudian menjadi Kepala Bagian (Kabag) Keuangan di Setda Kabupaten Tasikmalaya dan Kepala Bidang (Kabid) Mutasi di BKPLD Kabupaten Tasikmalaya.

Secara akademik, Dr. Iwan Saputra lulus S1 Managemen Universitas Soedirman (Unsoed) Purwokerto tahun 1991 dan menyelesaikan S2 Ekonomi Pembangunan di Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta tahun 2001 serta meraih gelar Doktoral dari Universitas Padjadjaran Bandung tahun 2012.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Resmi, PPDB Diganti Jadi SPMB
FIFGROUP Berikan Beasiswa Prestasi kepada 448 Anak Karyawan se-Indonesia
Akreso Spandas Sudah Ditutup, Kadisdik Kota Sukabumi Berharap Kegiatan Ini Dapat Menggali Potensi Siswa
Dukung Program Pemberdayaan Masyarakat Univ Sangga Buana Kembangkan Sistim Inormasi Masyarakat
Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Universitas Sangga Buana YPKP Bandung dan Wadhwani Operating Foundation: Membangun Ekosistem Pendidikan Kewirausahaan Berbasis Global
Penguatan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Kerja Sama Universitas Sangga Buana YPKP Bandung (YPKP) dan Universitas Jenderal Achmad Yani (UNJANI) Strategis
Dunia Pendidikan di Jawa Barat Terapkan Pendekatan Deep Learning, Ini Penjelasannya
Universitas Sangga Buana YPKP Perkuat Kerjasama Internasional dengan Universiti Malaysia Perlis dan Universiti Utara Malaysia
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 30 Januari 2025 - 14:59 WIB

Resmi, PPDB Diganti Jadi SPMB

Minggu, 26 Januari 2025 - 12:40 WIB

FIFGROUP Berikan Beasiswa Prestasi kepada 448 Anak Karyawan se-Indonesia

Kamis, 23 Januari 2025 - 17:20 WIB

Akreso Spandas Sudah Ditutup, Kadisdik Kota Sukabumi Berharap Kegiatan Ini Dapat Menggali Potensi Siswa

Sabtu, 18 Januari 2025 - 17:32 WIB

Dukung Program Pemberdayaan Masyarakat Univ Sangga Buana Kembangkan Sistim Inormasi Masyarakat

Rabu, 15 Januari 2025 - 14:00 WIB

Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Universitas Sangga Buana YPKP Bandung dan Wadhwani Operating Foundation: Membangun Ekosistem Pendidikan Kewirausahaan Berbasis Global

Berita Terbaru