Dua Pekan Operasi Patuh Lodaya, 3.958 Pelanggar Terjaring

Rabu, 5 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah korban penipuan berkedok arisan saat mendatangi Mapolres Cianjur untuk melakukan laporan polisi. (Foto: Angga Purwanda/dara.co.id)

Sejumlah korban penipuan berkedok arisan saat mendatangi Mapolres Cianjur untuk melakukan laporan polisi. (Foto: Angga Purwanda/dara.co.id)

Operasi Patuh Lodaya 2020 yang digelar selama dua pekan oleh jajaran Polres Sukabumi Kota telah berakhir. Operasi Mandiri Kewilayahan di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota ini berhasil menjaring 3958 pelanggaran lalu lintas.


DARA | SUKABUMI – “Operasi Patuh Lodaya ini digelar selama 14 hari. Petugas berhasil menjaring 3958 pelanggaran. 544 kami tindak dengan tilang dan 3414 lainnya kami tindak dengan teguran,” ujar Kasat Lantas Polres Sukabumi Kota AKP Atik Suswanti saat dihubungi, Rabu (04/08/2020).

Dari data yang berhasil diperoleh menyebutkan selain pelanggaran lalu lintas, sejumlah kecelakaan lalu lintas sempat terjadi pada masa operasi Patuh Lodaya 2020.

Sedikitnya, ada tiga kecelakaan lalu lintas yang melibatkan empat unit sepeda motor dan dua unit mobil hingga menyebabkan empat orang mengalami luka ringan dan mengalami kerugian materil hingga dua belas juta rupiah.

“Peristiwa kecelakaan tersebut terjadi 24 Juli 2020. Sebuah sepeda motor bertabrakan dengan sebuah mobil. Kemudian 04 Agustus 2020, tiga sepeda motor dan satu mobil,” ungkap Atik.

Informasi yang berhasil diperoleh menyebutkan secara umum angka pelanggaran lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota selama operasi Patuh Lodaya 2020 cenderung menurun yaitu sebanyak 3.958 pelanggaran dibanding operasi Patuh Lodaya 2019 yaitu sebanyak 6120 pelanggaran.

“Bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, AlhamdulilLah angka pelanggaran lalu lintas cenderung menurun. Tentunya hal ini memperlihatkan bahwa kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas meningkat,” jelas AKP Atik.

Berbeda halnya dengan peristiwa kecelakaan lalu lintas yang mengalami kenaikan cukup signifikan bila dibandingkan dengan Operasi Patuh Lodaya 2019. Tercatat ada tiga peristiwa kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama Operasi Patuh Lodaya 2020 hingga menyebabkan empat orang mengalami luka ringan dan kerugian materil hingga dua belas juta rupiah. Sedangkan, pada Operasi Patuh Lodaya 2019 sama sekali tidak terjadi kecelakaan lalu lintas.

“Untuk angka kecelakaan lalu lintas mengalami kenaikan karena di Operasi Patuh Lodaya 2019, sama sekali tidak terjadi peristiwa kecelakaan lalu Lintas,” ujar AKP Atik.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Kabar Baik dari Bupati Bandung, Tahun Ini 1.500 Tenaga Honorer Diangkat Menjadi P3K
SANG LEGENDA: Ronny Paslah Gagalkan Penalti Pele, Simak Ceritanya
Pendaftar LPG 3 Kg Mencapai 57 Juta NIK, Upaya Pertamina Patra Niaga Wujudkan Subsidi Tepat Sasaran
Kabupaten Garut Raih Penghargaan Peduli HAM dari Kementerian HAM RI
Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi
Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi
Meski Dikalahkan Vietnam, Erick Thohir Memuji Mental Pemain Muda Indonesia
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 17 Desember 2024 - 10:26 WIB

Kabar Baik dari Bupati Bandung, Tahun Ini 1.500 Tenaga Honorer Diangkat Menjadi P3K

Selasa, 17 Desember 2024 - 10:05 WIB

SANG LEGENDA: Ronny Paslah Gagalkan Penalti Pele, Simak Ceritanya

Selasa, 17 Desember 2024 - 09:35 WIB

Pendaftar LPG 3 Kg Mencapai 57 Juta NIK, Upaya Pertamina Patra Niaga Wujudkan Subsidi Tepat Sasaran

Senin, 16 Desember 2024 - 17:13 WIB

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi

Senin, 16 Desember 2024 - 16:27 WIB

Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

HUKRIM

Polres Sukabumi Sikat Peredaran Sabu Seberat 1.677,66 gram

Selasa, 17 Des 2024 - 11:25 WIB