Mendukung dan menyemarakkan vaksinasi terhadap para lanjut usia (Iansia) di Kabupaten Garut, Ikatan Keluarga Alumni Universitas Padjadjaran (IKA Unpad) mengadakan lomba video pendek vaksinasi lansia Garut.
DARA – Kegiatan ini sebagai salah satu upaya promosi Roadshow Vaksinasi IKA Unpad di empat kabupaten dan dijadwalkan akan dilaksanakan Sabtu, 12 Juni 2021 di Pendopo Kabupaten Garut.
Kabupaten Garut memiliki target memvaksinasi 205.454 Iansia. Namun, per tanggal 3 Juni 2021 baru sekitar 1.78 persen Iansia yang sudah melakukan vaksinasi.
Maka dari itu IKA Unpad bekerja sama dengan beberapa pihak seperti Yayasan Pemerhati Kesehatan Publik (YPKP) Indonesia, Unicef (organisasi PBB yang memberikan bantuan kemanusiaan dan perkembangan kesejahteraan jangka panjang kepada anak-anak dan ibunya di negara-negara berkembang), serta Pemerintah Kabupaten Garut, mengadakan Lomba Video Pendek Vaksinasi Lansia Garut.
Lomba ini sebagai media edukasi serta media promosi bahwa Iansia merupakan salah satu kelompok prioritas untuk divaksinasi.
Ketua IKA Unpad Komisariat Fakultas Kedokteran, dr Lia G Partakusuma, mengatakan, dengan digelarnya lomba video dan sosialisasi vaksinasi Covid-19 secara daring ini diharapkan bisa menjadi sumber terpercaya bagi masyarakat di tengah maraknya hoaks terkait vaksinasi yang ada di tengah-tengah masyarakat.
“Ikatan Alumni UNPAD Komisariat Fakultas Kedokteran berharap adanya Iomba video pendek dan sosialisasi vaksinasi Covid-19 secara daring menjadi sumber informasi yang terpercaya bagi masyarakat untuk lebih memahami upaya pencegahan penularan Covid-19, termasuk pentingnya vaksinasi bagi pra-Iansia dan Iansia di Garut,” ujarnya, Senin (7/6/2021).
Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Unicef Surabaya, Ermi Ndoen, menuturkan, sasaran dari lomba video ini adalah anak-anak muda, sebagai cara mereka menunjukkan rasa cinta dan empati untuk Iansia.
“Sasaran dari Video ini adalah anak-anak muda untuk meningkatkan kesadaran mereka terkait dengan pentingnya protokol kesehatan 5M serta vaksinasi untuk kelompok prioritas. Ini adalah cara anak muda menunjukkan rasa cinta dan empati mereka untuk lansia dengan memastikan kakek nenek dan ayah ibunya mendapatkan vaksinasi COVID-19 sebagaimana diprioritaskan,” katanya.
Di sisi lain, Ketua YPKP Indonesia, drg. Achmad Syawqie, mengungkapkan, pihaknya mendukung kegiatan ini, karena menurutnya, lomba seperti ini bisa dijadikan ajang edukasi kesehatan publik dan mencegah penularan Covid-19.
“YPKP mendukung Lomba Video Pendek Lansia Vaksinasi dan program vaksinasi di Kabupaten Garut sebagai upaya edukasi kesehatan publik dan mencegah penularan virus Covid-19 yang juga perlu disertai dengan mematuhi protokol kesehatan 5M serta menghindari atau mengurangi perilaku berisiko bagi kesehatan,” katanya.
Lomba video ini mengusung tema “Ayo Ajak Lansia Garut untuk Vaksinasi Covid-19”, dengan memperebutkan hadiah total 7.5 juta rupiah dan pendaftaran secara gratis. Sedangkan untuk pengiriman karya video, panitia memberi deadline paling lambat tanggal 11 Juni 2021, pukul 10.00 WIB. Untuk informasi lebih lanjut bisa dilihat di Instagram @pemkab_garut atau menghubungi narahubung Aisha (083822180980).***
Editor: denkur
