Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 dibubarkan Presiden Joko Widodo dan digantikan dengan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.
DARA | JAKARTA – Lokasi penyampaian perkembangan kasus corona terkini tak lagi di Gedung BNPB, Jakarta Pusat. Pemerintah memindahkannya ke Kompleks Istana Kepresidenan.
Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona pun resmi diganti. dr Achmad Yurianto dan dr Reisa Broto Asmoro tak akan lagi menyampaikan update harian kasus virus Corona di Indonesia.
Jadi mulai hari Selasa kemarin, 21 Juli 2020, posisi Achmad Yurianto digantikan oleh Prof. Wiku Adisasmito. Hal ini dibenarkan Ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Airlangga Hartarto.
Dikutip dari detikcom, dalam postingan di akun sosial medianya, dr Reisa mengumumkan bahwa ia tak lagi menjadi anggota tim komunikasi publik gugus tugas percepatan penanganan COVID-19. Meski demikian dr Reisa menyebut akan tetap tergabung dalam Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.
“Menjawab banyak pertanyaan yang muncul, memang mulai hari ini saya tidak lagi mengedukasi melalui press conference harian. Tetapi InsyaAllah saya akan tetap meneruskan edukasi publik melalui platform yang berbeda,” tulis dr Reisa dalam postingan di akun Instagram pribadinya, Rabu (22/7/2020).
Dokter cantik mantan finalis Putri Indonesia 2020 itu juga menjawab pertanyaan publik lewat akun media sosial Twitter pribadinya, @Reisa_BA, hari ini.
“Salam sehat dari kami. Bakalan kangen karena enggak ketemu pak Yuri setiap hari lagi nih, Siapa disini merasa yg sama? Hihihih,” tulis Reisa membuka cuitannya seperti dikutip dari galamedianews.com, Rabu (22/7/2020).
“Menjawab banyak pertanyaan yg muncul, memang mulai hari ini saya tidak lagi mengedukasi melalui press conference harian,” tulisnya.
“Tetapi InsyaAllah saya akan tetap meneruskan edukasi publik melalui platform yang berbeda. Akan tetap berusaha memberikan yang terbaik untuk semua,” sambungnya.
“Mari tetap semangatttt menjalankan Adaptasi Kebiasaan Baru. ingat, pandemi masih ada dan kita harus lebih waspada lagi,” tambah dia mengingatkan.
Reisa juga menyebut, sejak bergabung dengan GTPPC19, banyak sekali pengalaman yang ia dapatkan. Apalagi menjadi bagian dari Tim Komunikasi.
“Terima kasih atas kesempatan & kerjasama seluruh tim. Senang sekali karena sudah seperti keluarga besar sendiri,” tambahnya.***
Editor: denkur