DARA | KARAWANG – Polairud Polres Karawang, Jawa Barat, hingga Rabu (13/2), masih terus melakukan pencarian empat nelayan asal Indramayu yang hilang di Perairan Sadewa, Karawang, Jawa Barat. Sebelumnya diberitakan, kapal Sinar Laut dihantam ombak dan terbalik di perairan Sadewa pada Minggu (11/2) malam.
Dari 10 ABK, enam diantaranya selamat, sedangkan empat diantaranya hilang. Kasatpolairud Polres Karawang, AKP Sitorus, menyatakan, pencarian empat nelayan asal Indramayu yang hilang di Perairan Sadewa, Karawang, dilanjutkan Rabu (13/2), hari ini, sekitar pukul 07.00 WIB.
Sitorus menambahkan, pencarian pada Selasa (12/2) belum membuahkan hasil, hingga pencarian di hari dihentikan pada pukul 15.00 WIB karena cuaca yang tidak mendukung. “Angin kencang dan gelombang tinggi hingga dua meter menjadi kendala pada pencarian kemarin.”
Selain menerjunkan personel dari Polariud Polres Karawang dan BKO Polda Jabar, lanjut dia, pihaknya juga meminta bantuan kepada kapal Pertamina yang berpatroli di wilayah Perairan Karawang untuk mencari nelayan yang masih hilang itu.
“Kami juga meminta nelayan di sepanjang Karawang untuk membantu pencarian sembari menangkap ikan,” katanya.
Ia menyebutkan, terbaliknya kapal yang ditumpangi 10 anak buah kapal (ABK) termasuk nakhoda, di dekat lokasi jatuhnya pesawat Lion Air beberapa waktu lalu. Kapalnya kapal cumi, cukup besar, sekitar 25 PK,” ujar dia.
Sebelumnya, kapal nelayan Sinar Laut asal Kabupaten Indramayu dihantam ombak di Perairan Sadewa, Kecamatan Tirtajaya, Kabupaten Karawang pada Minggu (10/2/2019) sekitar pukul 21.30 WIB. Empat nelayan dinyatakan hilang, sementara 6 lainnya selamat setelah semalaman bepegangan pada kapal yang terbalik.***
Wartawan: Teguh Purwahandaka