Enam Kecamatan di Cianjur Rawan Peredaran dan Penyalahgunaan Narkoba

Senin, 10 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Narkoba (Foto: Shutterstock)

Ilustrasi Narkoba (Foto: Shutterstock)

“Dari 32 kecamatan di Kabupaten Cianjur, enam kecamatan di antaranya kami petakan rawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba, yaitu Cipanas, Pacet, Cianjur, Karangtengah, Cilaku, dan Cikalongkulon,” kata Basuki.


DARA | CIANJUR – Sebanyak enam dari 32 kecamatan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terpetakan rawan narkoba. Kondisi tersebut tak terlepas maraknya kasus peredaran dan penyalahgunaan barang haram di wilayah itu.

Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kabupaten Cianjur, Basuki, mengatakan hasil pemetaaan setidaknya ada tiga kategori tingkat peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Tiga kategori itu yakni rawan, rentan, dan waspada.

“Dari 32 kecamatan di Kabupaten Cianjur, enam kecamatan di antaranya kami petakan rawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba, yaitu Cipanas, Pacet, Cianjur, Karangtengah, Cilaku, dan Cikalongkulon,” kata Basuki, kepada wartawan, Minggu (9/8/2020).

Basuki menyebutkan, selama 2019, peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Cianjur terdata sebanyak 760 kasus. Dari jumlah kasus tersebut, ada yang ditindaklanjuti dengan proses hukum, rehabilitasi, serta tidak melaporkan.

“Jadi, data sebanyak 760 kasus ini diperoleh dari akumulasi laporan Polres Cianjur, Polda Jabar, BNNP Jabar, BNNK Cianjur, BNN, dan dari lembaga-lembaga rehabilitasi,” jelas Basuki.

Berbagai upaya dilakukan BNNK Cianjur memerangi peredaran narkoba. Satu di antaranya dengan membentuk Desa Bersih Narkoba atau dikenal Desa Bersinar.

“Konsep Desa Bersinar ini lebih kepada upaya melibatkan partisipasi aktif aparatur pemerintahan desa dan masyarakat setempat memerangi narkoba,” ungkapnya.

Menurut Basuki, banyak terungkapnya berbagai kasus peredaran dan penyalahgunaan narkoba, mengindikasikan sebuah keberhasilan. Artinya, semua elemen berkompeten di satu daerah bekerja aktif memerangi dan memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

“Jadi, banyak terungkapnya kasus bukan berarti kegagalan, justru menjadi sebuah keberhasilan,” tegas Basuki.

Perang terhadap narkoba tidak bisa dilakukan BNNK sendirian. Tapi butuh kerja sama dari semua pihak, terutama pemerintah daerah untuk mendukung berbagai program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

“Kami tidak dapat bekerja sendiri, Peran stake holder sangat penting,” katanya.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Atap Kelas SMP IT Al Ghazali Sukabumi Roboh Diterjang Luapan Air Sungai
Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay
Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis
Kepala DPMTSP Jabar Dedi Taufik Siapkan Strategi Jaga Iklim Investasi di Jabar
Arus Balik Meningkat, Polres Garut Laksanakan One Way 8 Kali
Bupati Garut Tinjau Lokasi Tanah Bergerak di Singajaya, Status Tanggap Darurat Segera Ditetapkan
Amilin Zakat Fitrah DKM Binaul Makmur Desa Banyusari Tunaikan Amanah
Menghapus Jenuh Saat Mudik Lebaran, Daop 2 Bandung Sediakan Arena Bermain Anak
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 7 April 2025 - 17:15 WIB

Atap Kelas SMP IT Al Ghazali Sukabumi Roboh Diterjang Luapan Air Sungai

Senin, 7 April 2025 - 13:23 WIB

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 April 2025 - 12:54 WIB

Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis

Minggu, 6 April 2025 - 21:14 WIB

Arus Balik Meningkat, Polres Garut Laksanakan One Way 8 Kali

Minggu, 6 April 2025 - 20:50 WIB

Bupati Garut Tinjau Lokasi Tanah Bergerak di Singajaya, Status Tanggap Darurat Segera Ditetapkan

Berita Terbaru


Bupati Bandung Dadang Supriatna menghadiri panen raya padi di Desa Sumbersari, Kecamatan Ciparay.(Foto: maji/dara)

BANDUNG UPDATE

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 Apr 2025 - 13:23 WIB