Fadli Zon: Jabatan Presiden 2 Periode Sudah Benar, Lebih Dari itu Mungkin Cari Proyek

Senin, 21 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy



Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon. (Foto: Twitter Fadli Zon)

Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon. (Foto: Twitter Fadli Zon)

Lebih lanjut, Fadli Zon menyebut jika kinerja presiden dalam dua periode itu bagus, maka akan dilanjutkan dengan presiden di periode berikutnya.


DARA| JAKARTA- Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan bahwa pembatasan masa jabatan Presiden maksimal 2 Periode itu sudah benar. Menurutnya hal tersebut sudah sesuai dengan semangat perubahan demokrasi.

Tetapi jika ada yang menginginkan lebih dari 2 periode kemungkinan sebut Fadli, adalah orang-orang yang hanya mencari proyek semata.

Lebih lanjut, Fadli Zon menyebut jika kinerja presiden dalam dua periode itu bagus, maka akan dilanjutkan dengan presiden di periode berikutnya.

“Kalau dua periode kacau dan berantakan, diperbaiki presiden baru. Diluar itu, mungkin ada yang cari kesempatan dan cari proyek,” tutur Fadli Zon lewat akun Twitternya, Senin (21/6/2021).

Sebelumnya, mencuat berita terkait sejumlah relawan yang akan membentuk sekretariat Joko Widodo-Prabowo Subianto (Jokpro). Relawan tersebut sepakat mengusung keduanya untuk Pilpres 2024.

Bahkan relawan Jokpro 2024 meyakini, pasangan Jokowi-Prabowo tak akan memiliki rival alias melawan kotak kosong apabila berkoalisi di Pemilihan Presiden 2024.


Tweet Fadli Zon. ( Foto: Tweeter Fadli Zon)

 

Penasihat Jokpro, M. Qodari mengatakan, hadirnya satu pasangan calon presiden dan wakil presiden di Pilpres 2024, mampu menekan potensi polarisasi di tengah masyarakat.

Polarisasi ini menurutnya, sempat tinggi pada penyelenggaraan Pilpres 2014 dan 2019 lalu. Nah, bila Jokowi-Prabowo bergabung, maka ia meyakini Indonesia akan aman.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Dugaan Korupsi di bjb, KPK Sebut Modusnya Markup Harga Iklan
Ini Status Ridwan Kamil dalam Kasus Dugaan Korupsi Iklan bjb
Isyana Sarasvati di TEDxSampoernaUniversity 2025: Musik sebagai Katalis Perubahan
Miris, Awal Tahun Kasus Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan di Bandung Barat Cukup Tinggi
Begini Cara Mengatasi Banjir di Dayeuhkolot
Bandung Barat Darurat Narkoba, Kesbangpol Kumpulkan Sekcam dan Sekdes
Garapan Sutradara Rosyid E Abby, “Kasidah Cinta Umar Al-Faruq” Tampil di Rumentang Siang, Catat Tanggalnya!
KPK Geledah Rumah Ridwan Kamil, Kasus Apa Yah?
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:22 WIB

Dugaan Korupsi di bjb, KPK Sebut Modusnya Markup Harga Iklan

Rabu, 12 Maret 2025 - 13:53 WIB

Isyana Sarasvati di TEDxSampoernaUniversity 2025: Musik sebagai Katalis Perubahan

Selasa, 11 Maret 2025 - 15:33 WIB

Miris, Awal Tahun Kasus Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan di Bandung Barat Cukup Tinggi

Selasa, 11 Maret 2025 - 15:28 WIB

Begini Cara Mengatasi Banjir di Dayeuhkolot

Selasa, 11 Maret 2025 - 15:16 WIB

Bandung Barat Darurat Narkoba, Kesbangpol Kumpulkan Sekcam dan Sekdes

Berita Terbaru

Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, saat melakukan kunjungan kerja di Pasar Wanaraja, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut, Rabu (12/3/2025)(Foto: Istimewa)

JABAR

Jelang Ramadan, Bahan Pokok di Garut Aman

Rabu, 12 Mar 2025 - 20:22 WIB

ILUSTRASI. Foto: kominfo.go.id

HEADLINE

Dugaan Korupsi di bjb, KPK Sebut Modusnya Markup Harga Iklan

Rabu, 12 Mar 2025 - 14:22 WIB