Fenomena Drakor di Stasiun Televisi Tanah Air, Bikin Galau Emak-Emak

Kamis, 28 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Drama Korea

Drama Korea "The World of the Married" (Foto : IDN Times)

Pertengahan tahun 2020 ini,  stasiun televisi nasional di tanah air ramai-ramai menanyangkan Drama Korea (drakor), untuk mendongkrak reting. Beragam kisah tentunya akan menguras emosi pemirsa, terutama emak-emak.


DARA| BANDUNG- Fenomena ini terjadi usai drakor The World of the Married mendapat sambutan yang luar biasa di negara-negara Asia termasuk Indonesia. Tak heran bila pada akhirnya drakor tersebut ditayangkan Trans TV sejak 11 Mei 2020 silam.

Langkah Trans TV itu kemudian diikuti Indosiar yang segera hadirkan Legend of the Blue Sea, Trans7 dengan VIP-nya, RTV lewat Innocent Defendant, She Was Pretty yang juga disiapkan GTV, serta NET tak mau ketinggalan dengan Suspicious Partner.

Tak pelak, layar TV tanah air pun ke depan bakal banyak dihiasi wajah cantik dan tampan para bintang-bintang Korea seperti Lee Min Ho (Legend of the Blue Sea), Jang Nara (VIP), Choi Siwon (She Was Pretty), hingga Kwon Yuri (Innocent Defendant).

Dikutip dari popmagz.com, menjamurnya tayangan drakor dalam beberapa hari atau minggu ke depan di mata kami sangat mengejutkan. Bagaimana tidak, kami pada pertengahan April lalu sempat mengunggah berita tentang punahnya tayangan drakor di Indonesia.

Kala itu, kami menyatakan drakor yang tayang secara gratis alias free-to-air (FTA) di stasiun TV lokal punah tatkala Jealousy Incarnate di RTV berhenti tayang. Jealousy Incarnate saat itu adalah satu-satunya drakor yang masih tayang di stasiun TV lokal.

Stasiun televisi yang kerap hadirkan drakor seperti Indosiar, GTV (dulu Global TV), RCTI, dan Trans TV saat itu sudah tidak hadirkan drakor lagi. RTV boleh dibilang harapan terakhir para pemirsa untuk bisa nonton drakor secara gratis.

Siapa sangka, sebulan berselang, demam drakor melanda tanah air hingga membuat geliat penayangan drama Korea di stasiun TV lokal kembali membara. Pastinya hal itu jadi kabar yang sangat menggembirakan bagi para pencinta drakor.

Hal lain yang tak kalah menarik untuk diamati dari fenomena menjamurnya drakor di stasiun TV lokal adalah pro-kontra alih suara atau dubbing. Banyak pemirsa anti dengan adanya dubbing di drakor yang tayang di stasiun TV lokal.

Mereka menyebut dubbing mengurasi kesan penjiwaan para pemainnya. Sementara di sisi lain, penggunaan subtitle juga tidak selalu bersahabat dengan para pemirsa Indonesia yang tak biasa “dipaksa baca-baca” saat nonton TV, misal emak-emak.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Calon Pebisnis Sukses Mari Merapat, Pegadaian GadePreneur 2025 Resmi Dibuka!
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi: Hentikan Alih Fungsi Lahan di Puncak Bogor
Dibaca Usai Tarawih, Berikut Bunyi Doa Kamilin dan Terjemahannya
Berapa Besaran THR di Era Prabowo? Ini Dia Beritanya
Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak
Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi
Keutamaan Niat Puasa
Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 4 Maret 2025 - 15:04 WIB

Calon Pebisnis Sukses Mari Merapat, Pegadaian GadePreneur 2025 Resmi Dibuka!

Senin, 3 Maret 2025 - 13:41 WIB

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi: Hentikan Alih Fungsi Lahan di Puncak Bogor

Minggu, 2 Maret 2025 - 10:16 WIB

Dibaca Usai Tarawih, Berikut Bunyi Doa Kamilin dan Terjemahannya

Minggu, 2 Maret 2025 - 09:53 WIB

Berapa Besaran THR di Era Prabowo? Ini Dia Beritanya

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:39 WIB

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

Bulan Ramadan, Pokja PWI Kota Bandung Berbagi

Rabu, 5 Mar 2025 - 05:29 WIB

NASIONAL

BPPA Pilih Sembilan Anggota Dewan Pers Periode 2025-2028

Selasa, 4 Mar 2025 - 23:04 WIB

Foto: Istimewa

JABAR

Begini Isi LKPJ Wali Kota Sukabumi 2024

Selasa, 4 Mar 2025 - 19:52 WIB