Tahu bacang nggak? Sejenis makanan yang terbuat dari nasi atau ketan dan dibungkus dua lembar daun bambu kemudian dibentuk segi tiga. Makanan ini sudah tidak asing karena ada di daerah manapun. Ribuan bacang ini akan tampil di Festival Bacang 2020, di Singkawang.
Sebanyak 40.000 Bacang akan tampil di Festival Bacang 2020 di Singkawang Cultural Center (SCC), Jalan Yos Soedarso, Kelurahan Kuala, Kecamatan Singkawang Barat. Festival ini digelar dengan menerapkan protokol kesehatan.
Dilansir Republika dari Antara, dalam festival ini, kata Sekretaris Panitia Festival Bacang 2020, Trifina, sudah disiapkan 40.000 bacang. Mengusung tema kemanusian yakni berbagi kasih.
Bacang atau bakcang adalah makanan khas orang Tionghoa berbentuk segitiga terdiri dari beras atau ketan, daging ayam atau sapi sebagai isian.
Trifina juga mengatakan, melalui Festival Bacang 2020, bisa menjadi wadah untuk memperkenalkan sekaligus melestarikan budaya Tionghoa kepada generasi muda. “Kami ingin melalui Festival Bacang ini para generasi muda tetap mengenal dan melestarikan budaya ini,” ujarnya, Kamis (25/6/2020).
Masih dikutip dari Republika, dalam menyambut kegiatan ini, pihaknya sudah berbagi kasih dengan membagikan bacang. “Mulai bersilaturahmi dengan Forkopimda, berbagi kasih ke sesama ke rumah sakit, puskesmas, panti asuhan, panti jompo dan juga akan berbagi kepada sesama yang kurang mampu,” ujarnya.
Kegiatan ini, katanya, didukung penuh Pemkot Singkawang dan gabungan organisasi yang ikut mensukseskan Festival Bacang 2020 yang baru pertama kalinya digelar di Kota Singkawang.
Sementara Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, lanjutnya, bertindak sebagai dewan pelindung dalam acara tersebut. Pada puncaknya nanti, akan digelar berbagai atraksi seni budaya mulai dari permainan alat musik tradisional hingga tarian barongsai dan acara menarik lainnya.
“Tentunya para undangan dan donatur yang hadir tetap menjaga jarak dan mengikuti protokol kesehatan. Apalagi ditempat kegiatan ini, kami sudah menyiapkan fasilitas cuci tangan sesuai protokol kesehatan,” jelasnya.
Ia juga menyebutkan akan ada pembagian bacang kepada masyarakat umum. Jumlahnya mencapai 20 ribu bacang. “Namun pembagiannya akan dilakukan secara door to door sehingga tidak ada kerumunan warga,” jelasnya.***
Editor: denkur