Gegara Rotasi OPD Pembahasan Perubahan RPJMD Bandung Barat Tersendat, Begini Sikap Dewan

Jumat, 16 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi DPRD KBB, Wendi Sukmawijaya

Ketua Komisi DPRD KBB, Wendi Sukmawijaya

Agenda pembahasan rumusan perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Kabupaten Bandung Barat terhenti sementara waktu.


DARA – Ketua Komisi DPRD KBB, Wendi Sukmawijaya mengatakan dihentikannya agenda tersebut lantaran tim penyusun RPJMD dari Bapelitbangda KBB dimutasi ke organisasi perangkat daerah (OPD) lain.

Ia menyesalkan rotasi mutasi yang dilakukan Pemkab Bandung Barat beberapa waktu lalu. Akibatnya, Panitia Khusus (Pansus) Perubahan RPJMD KBB menghentikan pembahasan.

“Banyaknya pejabat baru menduduki posisi jabatan baru sehingga tidak menguasai materi subtansi RPJMD KBB 2018 – 2023,” ujar Wendi, Jumat (16/7/2021).

Dalam pandangannya, rotasi dan mutasi tersebut dilakukan tidak didasarkan pada perencanaan dan koordinasi yang baik antara organisasi Perangkat Daerah dengan pemangku kebijakan. Akibatnya, pembahasan RPJMD terhambat.

Selain itu, menggangu fokus arah pengelolaan dan tujuan pembangunan yang tertuang dalam RPJMD tersebut.

Wendi menyebut, bukti rotasi mutasi yang dilakukan oleh Plt Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan, waktunya tidak tepat. Terkesan terburu-buru tanpa mempertimbangkan asfek lainnya yang lebih penting.

“Sebenarnya masih banyak persoalan penting, sense of crisisnya mohon ditunjukan. Apalagi dimasa pandemi dengan pola pembatasan PPKM Darurat saat ini,” kata Ketua Fraksi PKB DPRD KBB ini.

Disaat ini, ia meminta kepada seluruh stakeholder untuk bersama-sama fokus dalam penanganan Covid-19, melalui vaksinasi serta perbaikan ekonomi masyarakat melalui program yang jelas hingga terukur hasilnya.

“Jelas sekali fokus kia hari ini adalah harus peka terhadap nencana yang terjadi. Kenapa kami setuju perubahan atas RPJMD, jangan sampai tumpang tindih kepentingan disaat masyarakat kita membutuhkan kehadiran kita,” pungkasnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini
Hasil Grebek Pasar KIE Program KB, Bandung Barat Jaring 1.243 Akseptor
Hari Pertama Bekerja, Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Siap Aplikasikan Hasil Retreat
Ingat! Selama Ramadhan ASN Bandung Barat Wajib Masuk Kerja Mulai Setengah Tujuh
Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H
Satpol PP Bandung Barat  Patroli Cipta Kondisi di Wilayah Padalarang dan Ngamprah, Daerah Rawan Macet
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Jumat 28 Februari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Jumat 28 Februari 2025
Berita ini 7 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 3 Maret 2025 - 16:06 WIB

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini

Senin, 3 Maret 2025 - 15:56 WIB

Hasil Grebek Pasar KIE Program KB, Bandung Barat Jaring 1.243 Akseptor

Senin, 3 Maret 2025 - 13:20 WIB

Hari Pertama Bekerja, Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Siap Aplikasikan Hasil Retreat

Senin, 3 Maret 2025 - 02:45 WIB

Ingat! Selama Ramadhan ASN Bandung Barat Wajib Masuk Kerja Mulai Setengah Tujuh

Jumat, 28 Februari 2025 - 16:38 WIB

Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H

Berita Terbaru

Masjid Al Jabbar (Foto: Ist)

BANDUNG UPDATE

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini

Senin, 3 Mar 2025 - 16:06 WIB

JABAR

Perang Sarung di Sukabumi, Seorang Remaja Kena Bacok

Senin, 3 Mar 2025 - 15:46 WIB

Bupati Sukabumi, Asep Japar (Foto: Istimewa)

JABAR

Bupati Sukabumi: ASN Harus Kompak

Senin, 3 Mar 2025 - 15:18 WIB