Gegara Virus Corona, Liga Inggris Menghapus Prosesi Salaman Pemain

Sabtu, 7 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Otoritas Liga Inggris menghapus prosesi salaman bagi para pemain kedua tim, baik sebelum mau pun sesudah bertanding (Ilustrasi : Foto :goal.com)

Otoritas Liga Inggris menghapus prosesi salaman bagi para pemain kedua tim, baik sebelum mau pun sesudah bertanding (Ilustrasi : Foto :goal.com)

Prosesi persahabatan dalam  dunia olahraga, khususnya sepakbola,    salaman, baik sebelum atau sesudah pertandingan. Meraka yang tidak mau berjabatan tangan bisa dianggap rasis. Kini, cara seperti itu untuk sementara ditiadakan, untuk mencegah virus corona.


DARA| JAKARTA- Liga Inggris akhirnya menerapkan kebijakan penting untuk mencegah penyebaran virus Korona. Prosesi jabat tangan yang biasa dilakukan dua kesebelasan dan ofisial sebelum pertandingan, dihentikan untuk sementara waktu hingga waktu yang belum ditentukan.

Kebijakan itu diambil setelah Pemerintah Inggris mengimbau kepada Premier League untuk meningkatkan rencana strategis guna mencegah virus Korona. Lewat aturan baru itu, kedua kesebelasan tetap akan berbaris sebelum pertandingan, tetapi tim tuan rumah hanya akan melewati lawannya tanpa berjabat tangan.

“Jabat tangan antar pemain dan ofisial dengan maksud fair play di Liga Inggris untuk sementara tidak dilakukan sejak pekan ini hingga pemberitahuan berikutnya sesuai dengan saran medis. Virus Korona menyebar lewat tetes cairan yang keluar dari mulut dan hidung serta bisa berpindah lewat tangan,” bunyi pernyataan resmi Liga Inggris, dikutip dari BBC, Sabtu (7/3/2020).

Aturan baru tersebut akan diterapkan mulai laga pertama pekan 29 Liga Inggris 2019-2020 antara Liverpool vs Bournemouth di Stadion Anfield. Si Merah sudah menyatakan meniadakan maskot anak-anak yang biasanya mendampingi pemain saat berjalan keluar lapangan pada Sabtu (7/3/2020) malam WIB.

Liverpool juga mengimbau agar staf klub tidak bepergian ke luar negeri, terutama ke negara-negara yang punya risiko tinggi penyebaran virus Korona. Selain itu, klub menyediakan cairan pembersih tangan di semua kamar kecil di Stadion Anfield serta informasi mengenai gaya hidup higienis.

Dunia sepakbola memang tidak terbebas dari dampak virus Korona Covid-19. Hingga berita ini diturunkan, sudah terdapat 163 kasus pasien terkonfirmasi terjangkit virus Korona di Inggris. Sementara itu, lebih dari 20 ribu orang lainnya sedang menjalani tes untuk memastikan mereka terjangkit Covid-19 atau tidak.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Begini Skema Permainan Indonesia Jika Kevin Diks Dimainkan Melawan Jepang
Cek Disini, Head to head Indonesia Vs Jepang, Duel Krusial di GBK Besok Malam
MATCHDAY INDONESIA-JEPANG Manfaatkan Ketiadaan Ueda
Jelang Lawan Jepang, STY Yakinkan Mental Pemain Saat Latihan
Kabar Gembira dari Erick Thohir, Kevin Diks Bisa Dimainkan Saat Indonesia Melawan Jepang
Cek Disini, Deretan Sanksi FIFA buat Timnas Indonesia
Timnas Futsal Indonesia Juara AFF 2024, Penantian 14 Tahun
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Kamis, 14 November 2024 - 19:31 WIB

Begini Skema Permainan Indonesia Jika Kevin Diks Dimainkan Melawan Jepang

Kamis, 14 November 2024 - 19:02 WIB

Cek Disini, Head to head Indonesia Vs Jepang, Duel Krusial di GBK Besok Malam

Kamis, 14 November 2024 - 16:18 WIB

MATCHDAY INDONESIA-JEPANG Manfaatkan Ketiadaan Ueda

Rabu, 13 November 2024 - 10:40 WIB

Jelang Lawan Jepang, STY Yakinkan Mental Pemain Saat Latihan

Berita Terbaru