Gempa Banten, Lima Orang Tewas dan Ratusan Rumah Rusak

Sabtu, 3 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: dara.co.id/Purwanda

Foto: dara.co.id/Purwanda

DARA | JAKARTA — BNPB mencatat lima orang tewas akibat gempa dengan magnitudo M 6,9 yang terjadi pada Jumat malam (2/8/2019), pukul 19.03 WIB. Dua orang meninggal dunia di Kabupaten Lebak dan dua lainnya di Kabupaten Sukabumi.

Plh. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Agus Wibowo, dalam siaran persnya, merinci tiga orang meninggal di Kabupaten Lebak atas nama Rasinah (48), yang meninggal karena serangan jantung. Korban lain yaitu Salam (95) yang meninggal akibat kelelahan ketika dievakuasi dan Sain (40). Sementara itu, korban meninggal di Kabupaten Sukabumi atas nama H Ajay (58) dari Desa Cikahuripan, Kecamatan Cisolok dan Ruyani (35) dari Desa Mekarmukti, Kecamatan Waluran.

Selain korban meninggal, gempa berdampak kepada empat orang hingga mengalami luka-luka dengan rincian satu orang di Kabupaten Sukabumi dan tiga orang lainnya di Kabupaten Pandeglang.

Agus juga menyebutkan,  hingga Sabtu (3/8/2019) total rumah rusak tercatat 223 unit. Sebanyak 13 rumah rusak berat (RB), 32 rumah rusak sedang (RS), dan sisanya rusak ringan (RR). Kerusakan rumah di Provinsi Jawa Barat berjumlah 13 unit RB, 30 RS, 62 RR.

Kerusakan tersebut tersebar di Kota Bogor satu rumah RR, Kabupaten Cianjur enam rumah RB, dua rumah RS, 13 rumah RR, Kabupaten Sukabumi enam rumah RB, 22 rumah RS, 43 rumah RR, Kabupaten Bandung dua rumah RS, Kabupaten Bandung Barat satu rumah RB, satu rumah RS, empat rumah RR,  dan di Kabupaten Garut tiga rumah RS serta satu rumah RR.

Sedangkan kerusakan di Provinsi Banten, lanjut dia, rumah dengan kategori berbeda tersebar di Kabupaten Lebak (empat RB, 29 RR), Kabupaten Pandeglang (81 RR), Kabupaten Serang (satu RS, tiga RR), dan Kota Cilegon (3 RR). Total kerusakan rumah di provinsi in, dua rumah RS dan 116 RR.

“Kerusakan juga terjadi pada fasilitas umum seperti tempat ibadah, kantor dan fasilitas pendidikan,” katanya.

Dia menuturkan, pascagempa BNPB segera mengirimkan Tim Reaksi Cepat (TRC) ke lokasi terdampak yakni Lampung Selatan, Pandeglang, Serang, Lebak, dan Sukabumi. TRC membantu pemerintah daerah melakukan kaji cepat dan pendampingan terhadap Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.

“Saat ini BNPB, BPBD, kementerian/lembaga, TNI, Polri, dan relawan bersinergi di lapangan untuk penanganan darurat bencana,” ujar dia sore tadi.

 Hari ini, Kepala BNPB, Doni Monardo, berada di Kabupaten Pandeglang, Banten untuk meninjau kondisi di lapangan dan memastikan semua pelayanan publik terpenuhi.***

Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

Presiden Prabowo Dukung Solusi Dua Negara untuk Selesaikan Konflik Palestina
Catatan Diskusi “Hubungan Politik dan Ekonomi Indonesia-China”
Kapolri: Selamat HUT ke-79 Korps Marinir TNI AL
Kenali Gejala dan Penyebab Gondongan
Operasi Jantung Metode Robotik di RSJPD Harapan Kita Sukses, Tawarkan Biaya Lebih Murah dan Sembuh Lebih Cepat
Presiden Prabowo Subianto Dianugerahi Tanda Kehormatan Tertinggi “Grand Cross of the Order of the Sun of Peru”
Sultan Bahas Kerja sama Pertahanan dan Pangan Dengan Beberapa Senator Rusia
Pimpin Rapat Persiapan Uji Kelayakan Capim KPK, Puan: Siapapun yang Terpilih Harus Tingkatkan Kinerja Lembaga
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 18:25 WIB

Presiden Prabowo Dukung Solusi Dua Negara untuk Selesaikan Konflik Palestina

Sabtu, 16 November 2024 - 14:49 WIB

Catatan Diskusi “Hubungan Politik dan Ekonomi Indonesia-China”

Sabtu, 16 November 2024 - 10:07 WIB

Kapolri: Selamat HUT ke-79 Korps Marinir TNI AL

Sabtu, 16 November 2024 - 09:50 WIB

Kenali Gejala dan Penyebab Gondongan

Sabtu, 16 November 2024 - 09:43 WIB

Operasi Jantung Metode Robotik di RSJPD Harapan Kita Sukses, Tawarkan Biaya Lebih Murah dan Sembuh Lebih Cepat

Berita Terbaru