Generasi Muda Cenderung Memilih Bela Diri dari Luar

Senin, 9 September 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ILUSTRASI. Pencak silat. Foto: liputan6.com

ILUSTRASI. Pencak silat. Foto: liputan6.com

DARA | BANDUNG – Generasi muda sekarang lebih cenderung memilih budaya, khususnya bela diri dari luar. Pilihan itu jatuh pada banyak kalangan muda karena bela diri luar negeri dianggap bergengsi.

Demikian kata Ketua Penyelenggara, Milangkala (Ulang Tahun) ke-64 Paguron (Pergutuan) Pencak Silat Gagak Lumayung, Kabupaten Bandung, H. Ki Bagus Selamet, di Soreang, Senin (9/9/2019).

Meski bela diri dari luar dianggap banyak kaum muda paling bergengsi, menurut Selamet, pencak silat telah terbukti sebagai sarana bela diri kompeten. “Dengan diselenggarakan milangkala Paguron Gagak Lumayung, semoga bisa lebih tumbuh ketertarikan warga untuk bersama-sama mengembangkannya,” ujar dia.

Melalui Milangkala ke 64 Gagak Lumayung, bertema Elmu Luhung Sakti Diri Komara Wibawa Mukti, yang mengedepankan konsep Jawara (Jaga Wasiat Rahayat), ia berharp pula pelestarian seni budaya Sunda bisa lebih signifikan. Untuk melestarikan seni budaya itu, lanjutnya, perlu campur tangan pemerintah dan warga bersama-sama meningkatkan potensi daerah melalui pencak silat.

Rampak gawe nanjeurkeun budaya babarengan ngamumule (kerja bersama memenegakkan budaya bersama-sama memelihara) seni budaya, ia harap, jangan hanya kiasan, melainkan harus dibuktikan dalam sikap dan prilaku. “Ulang tahun ini bukan hanya peringatan semata, melainkan juga peringatan bagi warga, khususnya di Kabupaten Bandung, agar bisa menjaga dan melestarikan budayanya sendiri.”

Menurut di lagi, Paguron Gagak Lumayung, sudah berkontribusi dengan menyiapkan atlit berprestasi yang diakui secara regional hingga nasional bahkan internasional. “Dan itu bukti, eksistensi perguruan ini  dalam memgharumkan nama daerah,” ujarnya.***

Wartawan: Fattah | Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Begini Skema Permainan Indonesia Jika Kevin Diks Dimainkan Melawan Jepang
Cek Disini, Head to head Indonesia Vs Jepang, Duel Krusial di GBK Besok Malam
MATCHDAY INDONESIA-JEPANG Manfaatkan Ketiadaan Ueda
Jelang Lawan Jepang, STY Yakinkan Mental Pemain Saat Latihan
Kabar Gembira dari Erick Thohir, Kevin Diks Bisa Dimainkan Saat Indonesia Melawan Jepang
Cek Disini, Deretan Sanksi FIFA buat Timnas Indonesia
Timnas Futsal Indonesia Juara AFF 2024, Penantian 14 Tahun
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Kamis, 14 November 2024 - 19:31 WIB

Begini Skema Permainan Indonesia Jika Kevin Diks Dimainkan Melawan Jepang

Kamis, 14 November 2024 - 19:02 WIB

Cek Disini, Head to head Indonesia Vs Jepang, Duel Krusial di GBK Besok Malam

Kamis, 14 November 2024 - 16:18 WIB

MATCHDAY INDONESIA-JEPANG Manfaatkan Ketiadaan Ueda

Rabu, 13 November 2024 - 10:40 WIB

Jelang Lawan Jepang, STY Yakinkan Mental Pemain Saat Latihan

Berita Terbaru