Goncangan Gempa Terasa Juga di Tasikmalaya, Ibu-ibu Tinggalkan Pasakannya

Selasa, 27 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Perum Melati Mas Rajapolah berhamburan saat gempa (foto : Nanang Yudi/dara.co.id)

Warga Perum Melati Mas Rajapolah berhamburan saat gempa (foto : Nanang Yudi/dara.co.id)

Gempa yang terjadi tadi sore di Sukabumi, ternyata terasa juga oleh warga Tasikmalaya. Orang-orang panik dan berhamburan ke luar rumah.


DARA – Gempa itu berkekuatan 5,6 Skala Richter Lok: 7.86 LS, 106.87 BT , 103 Km Tenggara Kabupaten Sukabumi, pada kedalaman 14 km.

Terjadi pukul 16:23:37 WIB dan dirasakan goyangannya sampai ke Tasikmalaya, sehingga banyak masyarakat berhamburan ke luar rumah untuk menghindari sesuatu yang tidak diharapkan.

“Allahhu Akbar, Allahhu Akbar,” ucap Lita warga Perum Melati Mas Residence Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, sambil keluar rumah, diikuti oleh penghuni lainnya.

Goyangannya memang cukup besar, sehingga hampir seluruh warga perumahan khususnya para ibu yang sedang memasak untuk persiapan berbuka puasa meninggalkan pasakannya.

“Iya merasa takutlah, karena tanah goyangannya cukup besar, khawatir ada sesuatu, apalagi dulu Tasikmalaya pernah dilanda Gempa besar,” ujar Lita.

Dia mengaku sedang memasak di dapur untuk persiapan berbuka puasa.

“Langsung matiin kompor saja, dan keluar rumah, karena para tetangga pun banyak berteriak takbir, tapi Alhamdulillah tidak terjadi apa-apa,” tuturnya.

Hal senada disampaikan Yani, dia langsung ke luar rumah tanpa disadari bahan masakan dibawa keluar karena paniknya.

“Ya tanpa sadar saya bawa bahan masakan keluar, karena saking paniknya, karena memang goyangannya cukup besar, maka saya langsung menyuruh anak-anak untuk cepat keluar rumah,” tuturnya.

Menurut informasi dari BMKG, gempa dengan kekuatan 5,6 SR tenggara Kabupaten Sukabumi dengan kedalaman 14 Km tidak berpotensi tsunami.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan
Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024
Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:48 WIB

Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan

Jumat, 15 November 2024 - 16:40 WIB

Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024

Jumat, 15 November 2024 - 16:33 WIB

Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 16 November 2024

Sabtu, 16 Nov 2024 - 06:30 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 16 November 2024

Sabtu, 16 Nov 2024 - 06:28 WIB