DARA | BANDUNG — Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengimbauan pemudik agar agar tidak mengajak kerabat datang ke perkotaan, khususnya Kota Bandung. Pasalnya, arus urbanisasi begitu deras pasca lebaran.
“Saya imbau tidak usah bawa teman-teman lagi ke Bandung, Insya Allah sebagai Gubernur, saya kembangkan ekonomi daerah, agar tidak ada urbanisasi yang berlebih-lebihan ke metropolitan,” kayanya,saat meninjau kesiapan angkutan darat mudik Lebaran 2019 di Terminal Cicaheum, Kota Bandung, akhir pekan lalu.
Peninjauan secara rutin dia lakukan untuk mengetahui kondisi lapangan musim mudik kali ini. Apalagi, Jawa Barat menjadi daerah lintasan pergerakan lalu lintas dan angkutan mudik di Pulau Jawa.
“Alhamdulillah sudah beberapa kesempatan kita mengecek kesiapan mudik. Kemarin dengan Kapolri, Panglima TNI di Cikopo, Kabupaten Purwakarta, hari ini di Terminal Cicaheum,” ujarnya.
Ia mengapresiasi kebijakan pengelola Terminal Cicaheum yang menandai bus laik jalan dengan stiker. Hal tersebut merupakan salah satu tindakan preventif untuk menekan tingkat kecelakaan dan kemacetan di jalur mudik.
“Ini karena tahun kemarin banyak kemacetan gara-gara bus mogok di jalan, sehingga mengakibatkan macet berlebihan,” katanya.
Ia memprediksi arus mudik dan balik tahun ini akan lebih lancar ketimbang tahun sebelumnya. Beberapa infrastruktur, seperti Trans Jawa Utara, sudah beroperasi, kemudian, kebijakan Kementerian Perhubungan terkait one way dinilai efektif untuk mengurai penumpukan kendaraan di titik-titik tertentu.***
Editor: Ayi Kusmawan
