Polres Garut gelar apel Pasukan Operasi Zebra Lodaya tahun 2022 di halaman Mapolres Garut, Kabupaten Garut, Senin (3/10/2022).
DARA | Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono, mengatakan, mengenai pelanggaran lalu lintas pihaknya akan melakukan penindakan pelanggaran tergantung degredasi pelanggarannya.
Ia menyebutkan, kali ini pihaknya akan melakukan penegakkan hukum dengan inovasi Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) Mobile.
Menurut Wirdhanto, Etle Mobile adalah suatu sistem yang akan mencatat, mendeteksi, dan memotret pelanggaran lalu lintas, sehingga nantinya polisi lalu lintas (polantas) bisa melakukan penilangan secara mobile.
“Meskipun dalam operasi ini dikedepankan memang operasi simpatik, namun demikian tetap ada langkah penegakan hukum yang dilakukan dengan inovasi secara E-tle mobile, yang nanti akan kami kembangkan melalui Satlantas Polres Garut,” ujarnya usai Apel Gelar Pasukan di Mapolres Garut, Jalan Sudirman, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, Senin (3/10/2022),
Wirdhanto menyebutkan meski pihaknya belum memiliki peralatan Etle Mobile, namun di mulai pada tanggal 3 Oktober ini pihaknya sudah mulai melakukan penindakan pelanggaran lalu lintas berupa penilangan secara elektronik dengan menggunakan smartphone.
“Iya nanti tentunya akan direkam, jadi pada saat itu nanti anggota kami akan melakukan patroli secara mobile maupun yang stasiuner nanti akan menggunakan smartphone, merekam pelanggaran yang dilakukan oleh masyarakat,” ujarnya.
Kemudian, lanjut Wirdhanto, dari situ pihaknya akan memproses secara penilangannya, atau pihaknya menerapkan metode, dengan mengirimkan surat tilangnya langsung kepada alamat yang bersangkutant.
Wirdhanto juga menuturkan, dalam operasi kali ini pihaknya melaksanakan operasi secara humanis dengan lebih mengedepankan operasi simpati. Meskipun begitu, tambahnya, pihaknya akan melakukan degradasi pelanggarannya apakah pelanggaran tersebut betul-betul mengganggu keamanan, keselamatan, ketertitban, dan kelancaran lalu lintas.
Dalam kesempatan tersebut, Wirdhanto juga menyebutkan, bahwa dibandingkan dengan tahun lalu, saat ini pelanggaran kecelakaan di wilayah Kabupaten Garut relatif menurun. Namun demikian, pihaknya akan terus melakukan langkah-langkah preventif untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas.
“Saya sudah arahkan seluruh polsek apabila ada beberapa lokasi troublespot yang memang ada di wilayahnya, untuk diberikan imbauan serta dilakukan langkah-langkah mitigasi bersama dengan unsur lalu lintas dan angkutan jalan lainnya,” katanya.
Editor: denkur