Dara| Banten – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM, masih menetapkan status Gunung Anak Krakatau pada level II (waspada), sampai hari ini (4 November 2018) sudah tercatat 673 kali gempa.
PVMBG menghimbau agar masyarakat dan wisatawan tidak mendekati Gunung Anak Krakatau dalam radius hingga dua kilometer. Gunung api ini mengalamani peningkatan aktifitas vulkanik sejak 18 Juni 2018.
BMKG dalam rilis diterima di Bandarlampung, Senin, meneruskan laporan aktivitas Gunung Anak Krakatau oleh Windi Cahya Untung, staf PVMBG Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau, periode pengamatan 4 November 2018, pukul 00.00 – 24.00 WIB menyampaikan secara visual kondisi gunung kabut 0-III.
Berdasarkan pengamatan visual malam melalui CCTV, sinar api serta lontaran material pijar ke segala arah setinggi 100-200 meter di atas puncaknya.
Asap yang keluar dari kawah tidak teramati, namun terdengar suara dentuman dan dirasakan getaran dengan intensitas lemah hingga kuat.***
Editor:Denkur