Guru RA Dituntut Mampu Membuat Karya Tulis

Rabu, 30 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: dara.co.id/Sopandi

Foto: dara.co.id/Sopandi

Tak hanya mengjar atau mendidik anak-anak, guru RA juga harus mampu membuat karya tulis. Inilah pentingnya guru RA mengikuti Lomba Guru RA PD IGRA/ KKRA.

 

 

DARA | BANDUNG –  Guru Raudhatul Athfal (RA) dituntut mampu membuat karya tulis hasil pengamatan di  lingkungan sekolah dengan bahasa yang dipahami anak-anak.

Demikian kata Wakil Ketua Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Hj. Ahadiati E Mila, dalam Lomba Guru RA PD IGRA/ KKRA Kabupaten Bandung, di Gedung Ormas Islam, Soreang, Rabu (30/10/2019).

Untuk itu, lanjut dia, dalam Lomba Guru RA  ini, lomba karya tulis nyata selalu menjadi poin utama lomba yang diselenggarakan sekali dalam dua tahun  oleh  IGRA Kabupaten Bandung ini. Selain lomba karya tulis nyata, pada lomba kali ini,  260 guru RA se-Kabupaten Bandung, juga memgikuti lomba alat peraga media pembelajaran, tahfiz, bercerita, cipta lagu, dan lomba mobis (keterampilan membuat bentuk).

Ia yang didampingi Sekretaris IGRA, Nanih Nurhayati, dan Ketua Panitia, Imas Sukarsih, menuturkan, tujuan diselenggarakan lomba tersebut, untuk meningkatkan profesianalitas guru RA. “Selain itu, juga sekaligus untuk menambah wawasan dan yang utama adalah menjalin silaturahmi sesama guru RA. Apalagi tahun sekarang sekaligus sebagai  milad yang ke-17 IGRA Kabupaten Bandung,” ujarnya.

Sementara, Ketua Panitia, Imas Sukarsih, menyebutkan, lomba ini akan menjaring para juara dari tiap jenis lomba untuk menjadi wakil IGRA Kabupaten Bandung pada ajang Lomba Guru RA tingkat Provinsi Jawa Barat. Tahun sebelumnya, menurut dia, guru RA dari IGRA Kabupaten Bandung pernah  meraih juara lomba paduan suara dan lomba karya tulis nyata.

“Tahun ini pun mudah-mudahan guru RA dari IGRA Kabupaten Bandung, pada ajang Lomba Guru RA Provinsi Jabar bisa menciptakan prestasi baru,” katanya.***

Wartawan: Sopandi l Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

Jeje Ismail-Asep Ismail Antarkan Tim Transisi Bertemu Para OPD Bandung Barat
Bupati Bandung Ingin Menambah Jumlah Desa Jadi 411 Desa, Ini Alasannya
Menengok Dapur Sehat Lapas Banceuy, Menu Bergizi Jatah Makan Warga Binaan
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Rabu 12 Februari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Rabu 12 Februari 2025
Besti 2025 Dibuka Lagi Lho, Siapkan Syarat-syarat Ini
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 11 Februari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 11 Februari 2025
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 16:23 WIB

Jeje Ismail-Asep Ismail Antarkan Tim Transisi Bertemu Para OPD Bandung Barat

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:47 WIB

Bupati Bandung Ingin Menambah Jumlah Desa Jadi 411 Desa, Ini Alasannya

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:34 WIB

Menengok Dapur Sehat Lapas Banceuy, Menu Bergizi Jatah Makan Warga Binaan

Rabu, 12 Februari 2025 - 06:26 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Rabu, 12 Februari 2025 - 06:23 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Berita Terbaru

GADGET

Eksplorasi Lanjutan tentang Penerapan AI dalam Pendidikan

Rabu, 12 Feb 2025 - 16:43 WIB