DARA | BANDUNG – H-7 Hari Raya Idulfitri 1440 Hijriah, kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) di Kota Bandung masih terjaga aman. Kendati demikian, sejumlah komoditas mulai menunjukan kenaikan harga.
Hal itu terungkap setelah Wali Kota Bandung, Oded M. Danial, meninjau Pasar Ciroyom, Selasa (28/5/2019) malam. Wali kota didampingi Wakil Wali Kota, Yana Mulyana, serta Sekda Koat Bandung, Ema Sumarna, dan Plt Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Pangtan) Kota Bandung, Elly Wasliah.
Wali kota mengimbau agar masyarakat tidak perlu khawatir akan kehabisan stok. Konsumen hanya perlu berbelanja sesuai kebutuhannya saja. “Sesuai dengan semangat ibadah saum, jadi sedang mendidik mayarakat di antaranya dengan hidup sederhana. Jadi setelah Ramadan, pola hidup kita lebih sederhana bukannya berlebihan. Jadi jangan sampai panic buying. Karena insyaallah ketersediaan semua aman.”
Sebelumnya, wali kota juga meninjau Rumah Potong Hewan (RPH) Ciroyom. Di RPH Ciroyom, ia juga memastikan, kebutuhan daging sapi untuk Kota Bandung aman.
Selama Ramadan, RPH Ciroyom memotong 60-70 ekor sapi per hari. “Ketersediaan semua aman. Kenaikan biasanya H-3 seiring dengan kebutuhan masyarakat. Jadi kalau sekarang sapi potong itu 60-70 per hari dan nanti H-3 bisa sampai 600 ekor per hari. Stok aman jadi tak perlu khawatir,” ujarnya.
Kendati menilai sudah ada pergerakan harga daging ayam di pasaran, wali kota menyatakan, Pemkot Bandung akan terus berupaya agar harga di pasaran bisa terkendali. Saat ini harga daging ayam di pasaran sekitar Rp36 ribu-Rp38 ribu per kilogram.
“Alhamdulillah stock cukup dan aman. Harga daging masih stabil. Daging ayam juga masih stabil. Mudah-mudahan tidak naik dan harga tetap terjaga. Sehingga masyarakat mendapat pelayanan dengan harga yang stabil,” katanya.
Selain memantau ketersediaan stok pasokan di pasaran, turut dilakukan juga pemeriksaan kualitas daging ayam dan sapi. “Alhamdulillah tadi setelah dicek semuanya bagus dalam kondisi sehat,” ujarnya pula.
Sementara itu, Plt Kepala Dispangtan Kota Bandung, Elly Wasliah, menuturkan, kenaikan harga daging ayam masih tergolong wajar. Sementara harga komoditas lainnya juga terpantau stabil, tanpa terkecuali harga bawang putih yang sempat melejit kini sudah kembali normal.
”Satu komoditas yang mengalami kenaikan tadi daging ayam sudah bergerak tapi masih wajar. Sayur, beras, telur semuanya masih stabil. Bawang putih tadi sudah di Rp30.000 per kilogram. Semoga sampai H-1 lebaran tidak ada kenaikan,” katanya.***
Editor: Ayi Kusmawan