Terkait Covid-19, tak hanya berita hoax, pihak Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat pun menerima 120 ribu aduan dari masyarakat.
DARA | BANDUNG – “Kami sudah menerima kurang lebih 120 ribu aduan masyarakat. Kami juga bekerja sama dengan OPD untuk menjawab berkaitan dengan isu bansos dan lain-lain,” ujar Kepala Dinas Konmunikasi dan Infomratika Jawa Barat, Setiaji, di Gedung Sate, Selasa (30/6/2020).
Setiaji mengatakan, diskominfo menggunakan dana sebesar Rp2 miliyar untuk membuat sofware yang ada di Pikobar untuk 38 aplikasi atau fitur-fitu di Pikobar.
“Ini sangat efisien dan sangat efektif untuk melengkapi fitur-fitur seperti chart board,” ujar Setiaji.
Ia menjelaskan, aplikasi Pikobar yang ada di Jawa Barat di buat dalam bentuk open source artinya kota/kabupaten bisa menggunakan aplikasi tersebut.
“Jadi kota/kabupaten dan bahkan pemerintah lain bisa gunakan aplikasi ini secara gratis dan bisa langsung dimanfaatkan,” jelasnya.***
Editor: denkur