Hadapi Perang dagang, Butuh Negosiator Andal

Senin, 3 Desember 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Keuangan, Sri Mulyani (Foto:pinterpolitik/net)

Menteri Keuangan, Sri Mulyani (Foto:pinterpolitik/net)

DARA|JAKARTA – Menghadapi era perang dagang, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, Indonesia harus menyiapkan negosiator yang unggul. Menurutnya, persiapan patut dilakukan karena pemulihan ekonomi yang masih belum merata. Terlebih kebijakan ekonomi antar negara yang makin tidak sinkron. Diperparahan oleh kebijakan konfrontasi perdagangan.

“Perang dagang telah melahirkan keinginan G20 untuk melakukan reformasi multilateral dalam Word Trade Organization (WTO),” ujarnya seperti dikutip Antara, Minggu (2/12/2018).

Atas dasar itu, Sri Mulyani beraharap Pertemuan Tingkat Tinggi G20 yang berlangsung di Buenos Aires Argentina bisa benar-benar menghasilkan keputusan yang menentukan arah ekonomi dan tata kelola global.

Sri Mulyani juga mengingatkan ancaman dan peluang digital ekonomi terhadap kesempatan kerja di masa depan terus menjadi perhatian G20, karena berpengaruh pada kebijakan ketenagakerjaan, jaring pengaman sosial, dan perpajakan.

“Dunia akan semakin kompleks. Globalisasi serta kemajuan teknologi akan memberi banyak kesempatan untuk maju dan mengejar ketertinggalan. Namun, juga menyajikan kerumitan dalam mengelola perekonomian dan sosial suatu negara. Indonesia harus makin keras dan cerdas dalam membangun ekonomi,” ujarnya seperti dilansir dari CNN.

Sri Mulyani meyakini fokus pemerintah dalam membangun kualitas sumber daya manusia dan infrastruktur sudah merupakan hal yang benar, karena bermanfaat bagi pemerataan dan peningkatan produktivitas serta daya kompetisi negara.***

Editor: denkur

Berita Terkait

DKUKM Kabupaten Sukabumi Dukung Koperasi Desa Merah Putih Yang Digagas Presiden Prabowo
Mentan Amran: Operasi Pasar Pangan Murah AgriPost Stabilkan Harga Pangan Masyarakat
Stok Pangan di Jabar Jelang Idulfitri Surplus, Komoditas Ini Harganya Naik
Dukung Optimalisasi Devisa Hasil Ekspor Dalam Negeri, CIMB Niaga Hadirkan Solusi Keuangan bagi Eksportir
Setjen KESDM Pastikan Keamanan Pasokan BBM dan LPG di Sumbagsel Jelang Idul Fitri
Mager Tapi LPG Habis? Pesan Layanan Antar Gratis Ajaa
FIF Raih Triple A Awards Sustainable Finance 2025
KAI Logistik Distribusikan 38.000 Ton Produk Perikanan melalui Angkutan KA Kontainer Berpendingin
Berita ini 4 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 7 April 2025 - 17:03 WIB

DKUKM Kabupaten Sukabumi Dukung Koperasi Desa Merah Putih Yang Digagas Presiden Prabowo

Senin, 31 Maret 2025 - 21:46 WIB

Mentan Amran: Operasi Pasar Pangan Murah AgriPost Stabilkan Harga Pangan Masyarakat

Sabtu, 29 Maret 2025 - 22:57 WIB

Stok Pangan di Jabar Jelang Idulfitri Surplus, Komoditas Ini Harganya Naik

Minggu, 23 Maret 2025 - 12:28 WIB

Dukung Optimalisasi Devisa Hasil Ekspor Dalam Negeri, CIMB Niaga Hadirkan Solusi Keuangan bagi Eksportir

Minggu, 23 Maret 2025 - 12:11 WIB

Setjen KESDM Pastikan Keamanan Pasokan BBM dan LPG di Sumbagsel Jelang Idul Fitri

Berita Terbaru


Bupati Bandung Dadang Supriatna menghadiri panen raya padi di Desa Sumbersari, Kecamatan Ciparay.(Foto: maji/dara)

BANDUNG UPDATE

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 Apr 2025 - 13:23 WIB