DARA l BANDUNG – Hampir 500 KK di Desa/Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat kesulitan mendapatkan air bersih. Dampak musim kemarau yang melanda desa tersebut terjadi beberapa minggu terakhir.
“Yang paling parah dampak kekeringan di Desa Kutawaringin ini, warga di tiga RW, yaitu RW 03, RW 15, dan warga RW 04. Di sana ada kurang lebih 482 kepala keluarga,” kata Kasi Pelayanan Desa Kutawaringin, Abah Utis, Kamis (12/9/2019).
Ia bersyukur, hari ini mendapat pasokan 15 ribu liter air bersih untuk warganya, korban dampak kekeringan. Pasokan air yang sangat mereka butuhkan tersebut datang dari PDAM Tirta Raharja yang didistribusikan melalui mobil tangki air Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung.
Utis menjelaskan, dalam beberapa minggu ke belakang saat warga di tiga RW tersebut mulai kesulitan air, mereka mengajukan permohonan pasokan air bersih ke Pemerintah Desa Kutawaringin. Pihak pemerintah desa mengajukannya kembali kepada Pemkab Bandung.
“Alhamdulillah bantuan terkabul sekarang. Air dikirim untuk RW 03 Ciherang sudah dari kemarin, sedangkan RW 15 dan RW 04 sekarang,” ujarnya seraya menambahkan, pendistribusiannya dilakukan tiga rit dengan kapasitas satu mobil tangki 5.000 liter air dan pengambilannya dilakuka di terminal air di Stadion Si Jalak Harupat.
Warga tampak senang mendapat pasokan air tersebut. Salah satu di antara mereka berharap kemarau segera berakhir, karena jika mengandalkan pasokan air dari bantuan terbatas, hanya beberapa jerigen.***
Wartawan: Sopandi | Editor: Ayi Kusmawan