Harga Bahan Pokok Bikin Bingung Penjual dan Pembeli

Kamis, 9 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: okezone.com

Foto: okezone.com

DARA | BANDUNG – Kendati sempat mengalami kenaikan, kini harga bawang merah dan bawang putih di Pasar Panorama Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat berangsur turun.

Tidak stabilnya harga bahan pokok tersebut di pasaran tak urung membuat sejumlah pedagang mengeluh. Penjualan beberapa bahan pokok mengalami penurunan cukup drastis.

Berdasarkan informasi,  di Pasar Panorama Lembang saat ini harga bawang putih berada di kisaran Rp55 ribu-Rp60 ribu per kg. Sebelumnya,  komoditi pangan tersebut menyentuh harga Rp80 ribu-Rp100 ribu per kg.

Sementara harga bawang merah saat ini berada pada kisaran Rp27 ribu per kg yang sebelumnya mencapai Rp30 ribu per kg. Namun demikian,  harga bawang merah bagi pedagang masih cenderung mahal.

Menurut Okib (58), salah satu pedagang di Pasar Panorama Lembang, KBB,  Kamis (9/5/2019), tidak stabilnya harga bahan pokok di pasaran sudah biasa terjadi saat Ramadan. Tetapi, pedagang tetap berharap agar harga bahan pokok bisa kembali stabil sehingga penjualannya tidak mengalami penurunan.

Terlebih, saat Ramadan permintaan bahan pokok selalu mengalami peningkatan. Namun karena harga yang sempat naik, penjualan mengalami penurunan.

Masih kata Okib, saat bawang putih berada di kisaran harga normal, dia dalam sehari dapat menjual 5 kg bawang. Untuk saat ini karena lonjakan harga  membuat pembeli kebingungan dan enggan belanja secara besar-besaran.

“Kalau bisa meski Ramadan itu ya stabil saja. Jangan naik, terus turun begini. Kita jadi bingung, pembeli juga bingung. Ditambah pasokan dari pusatnya kurang, harga mahal,” katanya.***

Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

Presiden Prabowo Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen
Harga Minyak Jelantah UCollect Mengikuti Harga Pasar, Bisa Cek di MyPertamina
Sebanyak 600 UMKM dari 30 Kota Antusias Ikuti Program Inkubasi Sahabat FINATRA
Pegadaian Jadi Pelopor Usaha Bulion di Indonesia, Bagaimana Proyeksi Investasi Emas di Tahun 2025?
Tak Ada Impor Pangan, Ini Peluang Bagi Masyarakat Desa
Targetkan Swasembada Pangan Secepat-cepatnya Mentan Amran Genjot Produkstivitas Lahan Kering
Tren Fintech 2024: 42% Gen Z Gunakan Pinjol, Simak Data Survei Berikut
Demi Tingkatkan Ekspor, Kementan Janjikan Fasilitasi Seluruh Kebutuhan Petani Walet
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 09:20 WIB

Presiden Prabowo Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen

Minggu, 19 Januari 2025 - 10:14 WIB

Harga Minyak Jelantah UCollect Mengikuti Harga Pasar, Bisa Cek di MyPertamina

Kamis, 16 Januari 2025 - 13:55 WIB

Sebanyak 600 UMKM dari 30 Kota Antusias Ikuti Program Inkubasi Sahabat FINATRA

Senin, 13 Januari 2025 - 19:54 WIB

Pegadaian Jadi Pelopor Usaha Bulion di Indonesia, Bagaimana Proyeksi Investasi Emas di Tahun 2025?

Senin, 13 Januari 2025 - 13:10 WIB

Tak Ada Impor Pangan, Ini Peluang Bagi Masyarakat Desa

Berita Terbaru

Ilustrasi (Foto: Kemenkes)

RAGAM

Mengenal Gejala dan Penanganan Gangguan Mental

Senin, 20 Jan 2025 - 09:44 WIB

Ilustrasi (Foto: Kemenkes)

RAGAM

Inilah Tujuh Cara Efektif Mengatasi Stres Kerja

Senin, 20 Jan 2025 - 09:32 WIB