Hari Ini Hari Laut Sedunia, Ini Sejarahnya

Senin, 8 Juni 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi: MerahPutih

Ilustrasi: MerahPutih

Hari Laut Sedunia diperingati pada 8 Juni setiap tahunnya yang bertujuan untuk mengingatkan kita semua akan pentingnya laut bagi kehidupan mahkluk hidup.


Peringatan Hari Laut Sedunia digagas oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 1992 dalam Earth Summit yang dilaksanakan di Rio de Janeiro, Brasil. Namun PBB baru mengesahkannya pada akhir 2008. Tema-tema peringatan Hari Laut Sedunia ini baru bermunculan sejak 2009.

Dikutip dari situs PBB, untuk tahun 2020, temanya adalah Inovasi untuk Laut yang Berkelanjutan. Melalui tema ini, orang-orang diajak untuk membahas cara-cara inovatif untuk menyelamatkan lautan untuk masa kini dan generasi mendatang. Inovasi itu bisa berupa teknologi, sistem infrastruktur, manajemen sumber daya, produk konsumen, keuangan, dan eksplorasi secara sains.

Inovasi diperlukan karena saat ini tingkat pencemaran laut sangat mengkhawatirkan karena dipenuhi sampah plastik, terjadi penurunan kadar air, air yang kotor, dan sebagainya. Karena laut menjadi salah satu kebutuhan utama manusia, melestarikan dan menjaga laut menjadi penting.

Peringatan Hari Laut Sedunia pada tahun ini dirayakan melalui acara virtual yang diinisiasi PBB bersama Oceanic Global. Hal ini dilakukan sebab dalam kondisi pandemi COVID-19 ini tidak memungkinkan untuk berkumpul.

Selain itu, tema Hari Laut Sedunia 2020 juga relevan menjelang program satu dekade pembangunan berkelanjutan PBB yang akan berlangsung dari 2021-2030. Program ini akan memperkuat kerja sama internasional untuk mengembangkan penelitian ilmiah dan teknologi inovatif yan dapat menghubungkan ilmu kelautan dengan kebutuhan masyarakat.

Bagi Indonesia sendiri, Hari Laut Sedunia ini relevan diperingati mengingat fakta bahwa Indonesia adalah negara maritim. Dikutip dari situs Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), luas lautan Indonesia mencapai 3,25 juta kilometer persegi dan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) seluas 2,55 juta kilometer persegi. Luasnya lautan Indonesia ini melebihi luas daratan yakni 2,01 juta kilometer persegi.

Dengan lautan yang luas, biota laut Indonesia juga melimpah. Sebut saja gugusan terumbu karang yang luasnya mencapai 50.875 meter persegi dan menyumbang 18 persen dari luas total terumbu karang dunia.

Selain itu sumber daya seperti ikan, udang, dan berbagai satwa lain yang beraneka ragam juga hidup di sini. Sayangnya, Indonesia masih menghadapi persoalan penangkapan ikan secara ilegal serta berbagai bentuk pencemaran laut lainnya.***

Artikel ini sudah ditayangkan detikcom dengan judul:”Hari Laut Sedunia 2020, Ini Sejarah dan Temanya”, (8/6/2020).

Berita Terkait

Presiden Prabowo Naikan Gaji dan Tunjangan Guru, Segini Besarannya
Simak Nih, Catatan Diskusi Knowledge and Power: Tinjauan Budaya dan Politik
Kalah Berdasarkan Quick Count Lembaga Survei, Paslon Helmi-Yudi Berkomentar Begini
KPU Garut Siapkan Tim Medis Selama Proses Penghitungan Suara Pilkada
Sistem Zonasi PPDB akan Dikaji, Mungkinkah Dihapus?
Menang Telak, Dedi Mulyadi Siap Benahi Jabar
Begini Cara Cek Perolehan Suara Pilkada 2024 Versi Real Count KPU
Dua Anggota Linmas di Padalarang Terluka Usai Antarkan Kotak Suara ke Kantor Kecamatan
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 11:34 WIB

Presiden Prabowo Naikan Gaji dan Tunjangan Guru, Segini Besarannya

Jumat, 29 November 2024 - 09:47 WIB

Kalah Berdasarkan Quick Count Lembaga Survei, Paslon Helmi-Yudi Berkomentar Begini

Jumat, 29 November 2024 - 09:27 WIB

KPU Garut Siapkan Tim Medis Selama Proses Penghitungan Suara Pilkada

Kamis, 28 November 2024 - 13:28 WIB

Sistem Zonasi PPDB akan Dikaji, Mungkinkah Dihapus?

Kamis, 28 November 2024 - 13:14 WIB

Menang Telak, Dedi Mulyadi Siap Benahi Jabar

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pilkada di Kota Sukabumi Lancar dan Kondusif

Jumat, 29 Nov 2024 - 11:28 WIB