Hingga hari ini, jumlah korban bencana di Jabodetabek mencapai 43 jiwa. Terbanyak di Kabupaten Bogor, 16 jiwa. Kebanyakan korban, meninggal akibat terseret arus banjir, hingga 17 jiwa.
DARA | JAKARTA – Hingga Jumat (3/1) pukul 09.00 WIB korban bencana yang terjadi di Jabodetabek mencapai 43 jiwa. Terbanyak, korban meninggal di Kabupaten Lebak dan kebanyakan korban meninggal terseret arus banjir.
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Agus Wibowo, memaparkan data yang dihimpun dari kompilasi data BPBD setempat, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Sosial. Korban meninggal terbanyak ada di Kabupaten Bogor, hingga 16 jiwa, di Kabupaten Lebak delapan jiwa, dan di Jakarta Timur tujuh jiwa.
Sementara di Kota Depok dan di Kota Bekasi masing-masing tiga jiwa. Sedangkan di Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Kota Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan di Kabupaten Bekasi, masing-masing satu jiwa.
Agus menyebutkan, penyebab meninggalnya korban tersebut, yakni hilang satu jiwa, hipotermia tiga jiwa, terseret arus banjir 17 jiwa, tersengat Listrik lima jiwa, tertimbun tanah ongsor 12 jiwa, dan lima orang masih dalam pendataan.***
Editor: Ayi Kusmawan