Hasil Laboratorium Kerap Bertolak Belakang dengan Fasilitas Kesehatan Lain, Begini Sikap Politisi Nasdem

Rabu, 3 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi: tribunnews

Ilustrasi: tribunnews

Anggota DPRD Kota Bandung, Uung Tanuwidjaja meminta Dinas Kesehatan Kota Bandung lebih memerhatikan Laboratorium Kesehatan Kota Bandung, baik sumber daya manusia (SDM) maupun peralatannya.


DARA – Uung menilai banyak terjadi hasil dari laboratorium kesehatan Kota Bandung dengan fasilitas pemeriksaan lainnya bertolak belakang.

Berdasarkan temuannya, ada warga yang melakukan pengetesan Covid-19 di Laboratorium Kesehatan Kota Bandung yang dinyatakan positif. Namun, ketika besoknya melakukan tes usap (swab test) secara mandiri, hasilnya dinyatakan negatif dengan derajat CT yang cukup jauh.

“Itu baru satu sampel, lalu ada beberapa sampel dari beberapa orang yang sudah dinyatakan positif dari hasil Laboratorium Kesehatan Kota Bandung, kemudian melakukan tes antigen, namun hasilnya bertolak belakang. Maka apa yang terjadi di Laboratorium Kesehatan yang dibawah Dinkes Kota Bandung tersebut,” ujarnya, di Gedung DPRD Kota Bandung, Rabu (3/2/2021).

Uung memertanyakan keakuratan alat tes Covid-19 di Laboratorium Kesehatan Kota Bandung yang cenderung mengalami perbedaan hasil cukup bertolak belakang dengan fasilitas kesehatan lainnya yang dibayar secara mandiri oleh yang bersangkutan.

“Apakah jarang dikalibrasi atau alat-alatnya kurang dipersiapkan dengan baik. Karena hasil tes itu bisa menimbulkan dampak yang kurang baik, terutama psikisnya, seperti jatuh mental atau dijauhi lingkungan sekitarnya, jadi sangat merugikan,” tuturnya.

Uung berpandangan, Dinkes Kota Bandung harus bertanggung jawab ketika diberikan kepercayaan untuk memeriksa orang-orang yang terindikasi virus corona baru.

“Mereka bayar tapi akurasinya lebih tinggi, karena sering kalibrasi dengan periode waktu yang sudah ditentukan,” ujar politisi Partai Demokrat ini.

Uung berharap adanya perhatian khusus kepada Laboratorium Kesehatan Kota Bandung, sehingga tidak menimbulkan keresahan di masyarakat.

“Sudah cukup, ketika di kemudian hari dinyatakan positif Covid-19 tapi ternyata tidak. Namun, sudah isolasi mandiri yang berdampak pada penghasilan, waktu dan lingkungannya,” ujarnya.

Dia menambahkan, bila anggaran yang dialokasikan untuk penanganan Covid-19 di Kota Bandung cukup besar, termasuk untuk Laboratorium Kesehatan Kota Bandung. Maka hasil yang diberikan juga harus optimal dalam melayani masyarakat luas.

“Saya meminta setiap rupiah yang dipercayakan untuk penanggulangan, pemeriksaan dan penyembuhan pasien Covid-19 ini, harus bisa dipertanggung jawabkan dengan baik melalui Laboratorium Kesehatan tersebut,” pungkasnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini
Hasil Grebek Pasar KIE Program KB, Bandung Barat Jaring 1.243 Akseptor
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi: Hentikan Alih Fungsi Lahan di Puncak Bogor
Hari Pertama Bekerja, Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Siap Aplikasikan Hasil Retreat
Ingat! Selama Ramadhan ASN Bandung Barat Wajib Masuk Kerja Mulai Setengah Tujuh
Dibaca Usai Tarawih, Berikut Bunyi Doa Kamilin dan Terjemahannya
Berapa Besaran THR di Era Prabowo? Ini Dia Beritanya
Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak
Berita ini 3 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 3 Maret 2025 - 16:06 WIB

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini

Senin, 3 Maret 2025 - 15:56 WIB

Hasil Grebek Pasar KIE Program KB, Bandung Barat Jaring 1.243 Akseptor

Senin, 3 Maret 2025 - 13:20 WIB

Hari Pertama Bekerja, Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Siap Aplikasikan Hasil Retreat

Senin, 3 Maret 2025 - 02:45 WIB

Ingat! Selama Ramadhan ASN Bandung Barat Wajib Masuk Kerja Mulai Setengah Tujuh

Minggu, 2 Maret 2025 - 10:16 WIB

Dibaca Usai Tarawih, Berikut Bunyi Doa Kamilin dan Terjemahannya

Berita Terbaru

Masjid Al Jabbar (Foto: Ist)

BANDUNG UPDATE

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini

Senin, 3 Mar 2025 - 16:06 WIB

JABAR

Perang Sarung di Sukabumi, Seorang Remaja Kena Bacok

Senin, 3 Mar 2025 - 15:46 WIB

Bupati Sukabumi, Asep Japar (Foto: Istimewa)

JABAR

Bupati Sukabumi: ASN Harus Kompak

Senin, 3 Mar 2025 - 15:18 WIB