Hasil Swab Test, Seorang ASN Dispakan Kabupaten Bandung Positif Covid-19

Rabu, 29 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi (net)

ilustrasi (net)

“Atas permintaan yang bersangkutan, sekarang beliau di isolasi di BPSDM Jabar, dan kondisinya dalam keadaan baik karena beliau termasuk OTG. Namun semua pegawai yang memiliki kontak erat dengan beliau saat ini kami sarankan melakukan isolasi mandiri,” jelas Grace Mediana Purnami.


DARA | BANDUNG – Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, Jawa Barat berinisial R dinyatakan positif Covid-19 setelah melakukan swab test.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Bandung, Grace Mediana Purnami mengatakan, saat salah satu kepala bidang di Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat meninggal karena terinfeksi Covid-19, pihaknya melakukan tracing di Dinas Pangan dan Perikanan (Dispakan) Kabupaten Bandung karena diduga salah satu ASN-nya sempat melakukan kontak erat dengan almarhum kabid tersebut.

Setelah seluruh pegawai di dinas tersebut melakukan swab test, ternyata ada satu yang dinyatakan positif dan segera di isolasi di gedung BPSDM Jawa Barat di Kota Cimahi.

“Atas permintaan yang bersangkutan, sekarang beliau di isolasi di BPSDM Cimahi, dan kondisinya dalam keadaan baik karena beliau termasuk OTG. Namun semua pegawai yang memiliki kontak erat dengan beliau saat ini kami sarankan melakukan isolasi mandiri,” jelas Grace kepada dara.co.id melalui sambungan telepon, Rabu (29/7/2020)

Sementara itu, setelah dinyatakan ada satu yang positif, Dinkes Kabupaten Bandung langsung melakukan swab kedua, dan saat ini masih menunggu hasilnya.

Kepala Dispakan Kabupaten Bandung, Dadang Hermawan juga membenarkan ada salah satu pegawainya yang terinfeksi Covid-19 dan saat ini sedang di isolasi.

Ia mengatakan, sejak dilakukannya swab test kedua pada Jumat(24/7/2020) lalu, seluruh pegawai Dispakan Kabupaten Bandung harus melakukan work from home (WFH) sampai hasil swab test kedua keluar.

“Sementara WFH dulu sampai hasil swab kedua keluar, tapi masih ada yang piket kok,” kata Dadang.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut
Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025
BPOM RI Visitasi Santosa Hospital Bandung Central  Ikrar Sebut Rumah Sakit Ini Bisa Jadi Percontohan
Wabup Bandung Barat Asep Ismail Ajak ASN Jaga Kebersihan
Update Kasus Pelecehan Seksual di RSHS Bandung, KKI Cabut Izin Praktik Oknum Dokter Ini
Lantik Ribuan PPPK, Bupati Jeje Ritchie Ismail Berikan Pesan Moral
BAZNAS Jabar Hadirkan Layanan Publik dan Konsultasi ZISWAF di Acara “ Abdi Nagri Nganjang Ka Warga”
Bupati Bandung Barat, Pastikan Melanti Ribuan PPPK, Simak Penjelasan BKPSDM
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 18:29 WIB

Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut

Kamis, 17 April 2025 - 11:01 WIB

Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025

Rabu, 16 April 2025 - 19:53 WIB

BPOM RI Visitasi Santosa Hospital Bandung Central  Ikrar Sebut Rumah Sakit Ini Bisa Jadi Percontohan

Rabu, 16 April 2025 - 17:32 WIB

Wabup Bandung Barat Asep Ismail Ajak ASN Jaga Kebersihan

Rabu, 16 April 2025 - 14:32 WIB

Update Kasus Pelecehan Seksual di RSHS Bandung, KKI Cabut Izin Praktik Oknum Dokter Ini

Berita Terbaru