dr Helmi Budiman terpilih menjadi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Garut masa bakti 2020-2025. Helmi yang saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Garut tersebut ditunjuk lewat keputusan Musyawarah Daerah (Musda) PKS Kabupaten Garut yang digelar secara virtual terbatas, Senin kemarin (28/12/2020).
DARA | GARUT – Ketua Majelis Pertimbangan Daerah PKS Kabupaten Garut periode 2020-2025, Wawan Kurnia, mengatakan, Helmi dipilih oleh DPP PKS setelah sebelumnya namanya muncul bersama 8 nama lainnya yang direkomendasikan oleh unit-unit pembinaan anggota.
Menurut Wawan, selain menunjuk Helmi sebagai Ketua DPD PKS Kabupaten Garut, Musda juga merekomendasikan enam poin untuk kepengurusan baru.
Terkait agenda politik lima tahunan Pilkada Garut, kata Wawan, Musda merekomendasikan agar partai bisa mensukseskan kader dalam kontestasi Pilkada. Jadi, tidak harus mengusung calon bupati.
“Maunya sih begitu (kader jadi bupati), tapi kita melihat perkembangan saat ini, jadi target ini bisa lebih fleksibel, bisa wakil bisa bupati,” ujar Wawan yang juga mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Garut periode 2015-2020 tersebut, Selasa (29/12/2020).
Wawan menyebutkan, meski Helmi menjadi Ketua DPD PKS, namun pada Pilkada Garut nanti partainya tetap akan melakukan penjaringan calon. Pasalnya, semua kader PKS punya hak untuk mencalonkan diri menjadi kepala daerah, meski Helmi punya peluang besar menjadi calon bupati, sebab pasangannya Bupati Garut, Rudy Gunawan, sudah tak bisa mencalonkan diri lagi karena sudah dua periode jadi bupati Garut berpasangan dengan Helmi.
“Masih akan dilakukan penjaringan. Jadi siapapun kader PKS berhak mencalonkan,” ujarnya.
Selain membahas Pilkada, lanjut Wawan, Musda juga menargetkan partainya bisa menambah jumlah kader aktif hingga mencapai 25 ribu orang dari yang ada saat ini mencapai sekitar 8.500 orang kader aktif di seluruh Kabupaten Garut.
“Yang mengantongi Kartu Tanda Anggota (KTA), yang sekarang ada itu sekitar 8.500 kader, ada tambahan 3.500 kader dari sebelumnya hanya 5.000 orang, sekarang targetnya 25 ribu kader,” katanya.
Wawan menambahkan, untuk kursi di legislatif, DPD PKS Garut sendiri menargetkan bisa mendapatkan 10 kursi di DPRD Kabupaten Garut, 2 kursi di DPRD Provinsi Jawa Barat, dan satu kursi di DPR-RI yang diduduki oleh kader DPD PKS Garut.
“Semua target ini kita susun bersama dengan unsur pengurus dari tingkat ranting hingga DPP PKS,| ucapnya.
Sementara itu, susunan pengurus DPD PKS Kabupaten Garut masa bakti 2020-2025, yakni Ketua Majelis Pertimbangan Daerah, Ir. H. Wawan Kurnia dan Sekertaris H. Yusup Musyaffa, Lc.
Kemudian, jajaran Dewan Pengurus Daerah, posisi Ketua dijabat oleh dr. Helmi Budiman (Wakil Bupati Garut), Sekertaris H. Deni Mardiana, Lc, Bendahara H. Erwin Hamdani, Ketua Bidang Kaderisasi H. Asep Ami Azwar Farid, Lc.,MA.
Sedangkan untuk jabatan Dewan Etik Daerah, Ketua H. Mamat Rahmat Saleh, Sekertaris H. Dede Ishak Munawar, Lc.,M.Pdm.***
Editor: denkur