Beredar di sejumlah grup Whats App, kartu suara Pilbup Bandung Barat sudah tercoblos pada paslon nomor 2.
DARA| Bawaslu Kabupaten Bandung Barat (KBB) hingga sore tadi (Rabu, 27/11/2024), belum menerima laporan kecurangan dari pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat.
“Hari ini, paling (menerima informasi) ada miskomunikasi saja, di TPS 12 Desa Citapen, Kecamatan Cihampelas. Hanya salah memberikan surat suara,” kata Ketua Bawaslu KBB, Riza Nasrul Fallah Sopandi.
Menurutnya, surat suara yang rusak tersebut sudah dikuatkan berita acaranya menjadi kejadian khusus di TPS tersebut.
Sebelumnya, beredar di sejumlah grup Whats App, kartu suara Pilbup Bandung Barat sudah tercoblos pada paslon nomor 2.
Kata Riza, sebenarnya kartu suara tersebut dicoblos sang pemilih yang menerima dua kartu yang sama dari anggota KPPS. Kedua kartu itu, lembaran untuk Pilbup Bandung Barat.
“Harusnya pemilih dapat dua lembar, masing-masing untuk Pilbup dan satu lagu untuk Pilgub. Human error saja,” jelasnya.
Temuan lainnya pada saat dirinya monitoring ke lapangan terjadi di Padalarang. Ada warga yang kurang faham disangkanya, asal pegang KTP Jawa Barat bisa memilih dimana saja.
Sementara warga tersebut, belum mendaftar sebagai pemilih tambahan sehingga petugas KPPS menolaknya.
“Jadi (temuan hari ini) hanya masalah tekhnis saja. Alhamdulillah mudah-mudahan terus lancar,” ucapnya.
Riza menegaskan, sepanjang hari tari pihaknya belum menerima laporan secara formal. Hanya hasil penelusuran, masih ada beberapa yang melakukan upaya seperti sebelumnya.
“Laporan secara formal belum, cuman penelusuran beberapa masih ada yang melakukan kayak kemarin,” ungkapnya.
Salah satunya di daerah Sindangkerta, yang tengah ditelusuri. Hasil penelusuran awal, insiden tersebut hanya berupa video saja, belum jelas transaksionalnya. “Kita jadikan, itu informasi awal,” singkatnya.
Terkait laporan empat paslon ke Bawaslu Selasa (26/11/2024), pihaknya akan mengadakan pleno. “Apakah ini masuk pelanggaran atau bagaimana? Kalau misal pidana, kita rekomendasikan ke Gakumdu,” ungkapnya.
Editor: Maji
