Home / Ads

Hingga Hari Kedua Korban Longsor Galian C belum Ditemukan

Selasa, 3 Desember 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: dara.co.id/Purwanda

Foto: dara.co.id/Purwanda

Pencarian Saepul yang tertimbun longsor di lokasi penambangan pasir, hingga hari ini belum membuahkan hasil. Tim pencari mengalami terhambat oleh tingginya air yang mencapai sekitar 5 meter.

 

DARA | CIANJUR – Tim gabungan BPBD Kabupaten Cianjur, SAR, dan TNI Polri masih berusaha melakukan pencarian terhadap Saepul alias Epul (40). Operator mesin pelampung sedot pasir itu tertimbun dalam peristiwa longsor tebing galian C di Desa Cikahuripan, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (3/12/2019).

Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur, Mohamad Irfan Sofyan, menjelaskan, hingga hari kedua ini, petugas gabungan masih melakukan upaya pencarian korban. Namun karena tertutup air dan lumpur membuat proses pencarian terhambat.

“Di hari kedua ini, pencarian bakal dilakukan hingga petang untuk mencari lokasi tubuh korban yang masih belum diketahui karena tertutup air dan lumpur,” kata Irfan.

Untuk menguras lumpur dan air yang menutup lokasi kejadian, pihaknya menurunkan alat pompa air dan lumpur atau poton agar proses pencarian korban bisa lebih cepat.  “Poton atau pengurusannya kami pinjam dari Bogor dan telah tiba tadi pagi. Nantinya alat tersebut akan menguras dulu air dan lumpur yang menutupi, sehingga proses pencarian bakal lebih mudah. Semoga secepatnya korban bisa dapat ditemukan,” ujarnya

Kapolsek Warungkondang, AKP Gito, menuturkan, genangan air yang semakin tinggi menyulitkan proses pencarian korban di dasar kolam galian. Ketinggian air lebih dari 5 meter.

“Untuk memudahkan petugas, salah satu upayanya harus disedot dulu menggunakan mesin pompa khusus. Saat ini alatnya sudah dipasang, setelah surut petugas akan langsung melakukan penyisiran,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Saepul (40) warga Kampung Cimanggu Desa Titisan Kecamatan Cimangkok Kabupaten Sukabumi tertimbun longsor saat bekerja di salah satu galian C sedalam 15 meter di Desa Cikahuripan Kecamatan Gekbrong.***

Waerawan: Purwanda | Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

FGD Evaluasi Sampah Citarum, Mitigasi Harus dari Level Rumatangga
Simak Nih, 16 Artis dalam Pembagian Komisi AKD DPR RI, Ahmad Dhani dan Once di Komisi X
“свободное Зеркало Мостбет и Сегодня Актуальный Доступ К Сайту Mosbe
Mostbet Online Мостбет Официальный Сайт Букмекерской Компании И Казин
“Greatest Online Casino Down Under » Au Actual Money Casinos 202
Mostbet Přihlášení ️ Mostbet Subscription Na Oficiálních Stránkác
hello world
Citranatal 90 Dha Info
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 13 November 2024 - 10:12 WIB

FGD Evaluasi Sampah Citarum, Mitigasi Harus dari Level Rumatangga

Rabu, 23 Oktober 2024 - 13:44 WIB

Simak Nih, 16 Artis dalam Pembagian Komisi AKD DPR RI, Ahmad Dhani dan Once di Komisi X

Rabu, 2 Oktober 2024 - 22:19 WIB

“свободное Зеркало Мостбет и Сегодня Актуальный Доступ К Сайту Mosbe

Rabu, 2 Oktober 2024 - 17:43 WIB

Mostbet Online Мостбет Официальный Сайт Букмекерской Компании И Казин

Rabu, 2 Oktober 2024 - 15:47 WIB

“Greatest Online Casino Down Under » Au Actual Money Casinos 202

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB