Dinas Sosial Kabupaten Garut memberikan laptop untuk para tenaga kesejahteraan sosial kecamatan (TKSK) se-Kabupaten Garut, di Desa Padaawas, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Rabu (23/12/2020).
DARA | GARUT – Kepala Dinas Sosial Kabupaten Garut, Ade Hendarsyah, mengatakan, dari 42 memang sudah ada TKSK yang mendapat laptop bantuan dari Kementrian Sosial (Kemensos) melalui SLRT (Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu), dan sisanya tinggal 39 lagi.
“Tetapi di tahun 2020 ini karena ada refocusing baru bisa kita sediakan sebanyak 20 laptop untuk para TKSK. Jadi ada kekurangan 19 TKSK lagi yang belum mendapat bantuan. Mudah-mudahan dengan kehadiran pak wakil pada hari ini di tahun 2021 di perubahan saja pak dikarenakan pada (anggaran) murni sudah ditetapkan,” ujarnya, Rabu, (23/12/2020).
Menurut Ade, laptop menjadi hal penting di era digitalilasi ini, khususnya bagi para TKSK, terutama menyangkut tugas pokok terkait dengan pendataan.
“Jadi tidak ada alasan lagi kedepannya tidak punya daya karena tidak ada laptop,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Garut, dr Helmi Budimna, menyebutkan saat pandemi menerpa hal utama yang jadi perhatian adalah terkait data.
“Saya berpikir pada waktu itu memanggil beberapa dinas yang paling utama yang harus dibenahi itu ialah data, dan memang betul Kabupaten Garut kabupaten yang tidak bermasalah tentang data. Alhamdulilah di kabupaten kita tidak ada gejolak seperti di kabupaten lain dan akhirnya Alhamdulillah 65 sampai 70 persen masyarakat kita mendapatkan bantuan,” katanya.
Helmi pun berjanji jika pihaknya akan menyempurnakan kekurangan laptop dari TKSK tersebut.
“Insya Allah kalau tadi kepala dinas minta dianggarkan di tahun depan maka saya dengan senang hati untuk menyempurnakan kekurangan laptop untuk para pejuang kemanusian TKSK,” ujarnya.***
Editor: denkur